Potensi Tren Bisnis Toko Baju yang Ramah Pebisnis Pemula

Alasan Bisnis Toko Baju Masih Potensial

Walaupun persaingan industri fesyen makin padat dan sengit, bisnis toko baju tetap punya potensi besar untuk bertumbuh. Salah satu alasannya karena fesyen — seperti pakaian — adalah salah satu kebutuhan hidup utama. Tak berhenti di situ, fesyen kini juga telah berkembang jadi salah satu ekspresi gaya hidup masyarakat.

Karena hal itu, konsumen kini tak cuma melihat pakaian sebagai salah satu kebutuhan primer semata. Selain dari segi kenyamanan, masyarakat kini juga melihat dari segi estetika produk pakaian itu sendiri. Dengan memahami hal ini, bisa jadi bekal berharga bagi calon pelaku bisnis toko baju untuk menyesuaikan strategi bisnisnya agar lebih relevan.

Mari kita ulik bersama soal potensi bisnis toko baju ini secara lebih lanjut beserta cara membangunnya dalam ulasan artikel berikut ini!

Cara Memulai Bisnis Toko Baju dengan Efektif

Jika kamu ingin memulai bisnis toko baju ala kamu sendiri, maka harus kamu tahu bahwa kamu tak cukup hanya bermodalkan produk pakaian yang bagus dan berkualitas semata. Kamu butuh lebih dari itu, salah satunya mencakup strategi bisnis yang optimal dan terstruktur. 

Hal ini tak lain agar bisnis toko baju milikmu bisa bersaing secara kompetitif di industri ini. Karenanya, untuk mewujudkan hal ini, ada beberapa langkah praktis yang bisa kamu aplikasikan ke depannya, seperti:

1) Riset Pasar

Bisnis apapun itu, harus kamu mulai dahulu dengan mengetahui siapa target konsumen yang mau kamu sasar? 

Sebab tanpa memiliki hal ini sebagai fundamentalnya, walaupun kamu punya produk bagus, tapi kamu akan kesulitan menjualnya jika tak tahu siapa yang mau menjual produkmu tersebut. Karenanya, agar hal ini bisa tercapai maksimal, kamu butuh strategi yang lebih terstruktur agar bisa bersaing dengan para kompetitor yang sudah berdiri lebih dulu.

Riset target pasar ini bisa meliputi siapa target pasarmu, berapa umurnya, apa pekerjaan mereka, bagaimana gaya fesyen favoritnya, dan hal lain semacamnya. Kamu bisa terapkan 5W+1H untuk mulai menganalisis riset ini.

2) Tentukan Model Penjualan

Setelah mengetahui target pasarnya, kamu juga perlu memikirkan bagaimana cara kamu memasarkan produkmu ke depannya. Apakah kamu akan mengandalkan strategi marketing konvensional atau ingin lebih digital dengan berjualan secara daring?

Dua-duanya tak ada yang salah dan punya plus minusnya masing-masing. Karenanya kamu harus bisa memikirkan potensi keduanya untuk mengetahui mana yang lebih cocok untuk kamu terapkan.

3) Pilih Produsen yang Kredibel

Lagi-lagi, strategi marketing dan kualitas produk harus berjalan beriringan satu sama lain. Selain strategi pemasaran yang harus matang, kamu juga harus pastikan bahwa produsen produk baju yang mau kamu jual juga kredibel dan bisa menghasilkan produk yang berkualitas.

Mulai dari pemilihan bahan hingga ketepatan waktu produksi harus kamu pertimbangkan agar pelangganmu bisa mendapatkan produk terbaik dari tokomu.

4) Bangun Branding Sejak Awal

Branding sangat berpengaruh bagi bisnis. Karenanya, kamu harus pikirkan matang-matang soal penggunaan merek toko bajumu. Hal ini termasuk juga seperti logo, pemilihan filosofi warna, nada komunikasi, hingga brand personality dari toko bajumu. Semuanya harus berjalan konsisten agar bisa menciptakan kesan yang kuat bagi pelangganmu.

5) Legalitas

Faktor legalitas juga tak kalah penting untuk kamu perhatikan. Sebab, legalitas bisnis bisa jadi penentu apakah bisnismu bisa berjalan aman, sah, dan legal.

Salah satu legalitas yang mungkin harus kamu perhatikan adalah perlindungan merek toko bajumu. Dengan makin banyaknya kompetitor di luar sana, kamu tak akan mau merekmu diduplikasi atau ditiru tanpa seizinmu sebagai pemilik merek yang asli.

Dengan tahapan-tahapan ini, bisnis toko pakaianmu tak cuma akan berkembang, tapi juga akan aman dan sah dalam operasionalnya untuk jangka panjang.

Proyeksi Perhitungan Modal Bisnis Toko Baju

Saat akan membuka bisnis toko baju sendiri, menghitung modal secara realistis jadi hal yang sangat penting. Besaran modal yang akan kamu butuhkan di sini akan sangat bergantung pada skala bisnis dan konsep toko yang mau kamu jalankan nantinya.

Agar kamu bisa dapat gambaran besarnya, berikut ini contoh estimasi perhitungannya:

• Produksi Awal: Tergantung pada berapa banyak stok produk yang mau kamu jual, aspek ini bisa butuh dana mulai dari jutaan hingga puluhan juta rupiah.
• Desain dan Kemasan: Membuat desain baju hingga kemasan baju itu sendiri juga butuh dana yang variatif. Bisa mulai dari jutaan rupiah, tergantung seperti apa desainmu dan bentuk kemasan yang mau kamu buat.
• Pembuatan Merek: Biasanya berkisar antara ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Tergantung seberapa kompleks merek yang mau kamu buat.
• Sewa Tempat: Kalau kamu mau menjalankan bisnis toko baju offline, kamu pasti butuh sewa tempat. Namun jika kamu ingin membukanya langsung di rumahmu atau membuka toko online, maka biaya ini masih bisa kamu tekan seminim mungkin.
• Biaya Promosi: Kalau kamu ingin menyewa pihak lain untuk membantumu membuat materi promosi, maka biayanya juga variatif mulai dari Rp1-5 jutaan. Tergantung seberapa kompleks kebutuhan materi promosimu.

Dari estimasi di atas, kamu bisa mulai perkirakan berapa modal yang akan kamu butuhkan. Namun harus kamu tekankan bahwa perhitungan di atas bukanlah perhitungan yang baku dan hanyalah perkiraan kasarnya saja, karena harganya masih bisa berubah-ubah. 

Langkah terbaik adalah dengan merisetnya secara mendalam agar kamu bisa dapatkan proyeksi biaya yang pasti untuk kebutuhan bisnismu.

Nama Bisnis Toko Baju untuk Branding

Sering orang remehkan, namun nyatanya pemilihan nama merek untuk bisnis toko baju bisa sangat berpengaruh terhadap impresi pertama konsumenmu. Karenanya, nama merek yang mudah untuk mereka ingat, singkat, namun tetap relevan akan mempermudah proses dalam membangun branding tokomu tersebut.

Tips memilih nama toko yang pas antara lain seperti:

• Menggambarkan gaya atau konsep toko/produkmu.
• Pastikan nama merek belum ada yang memakainya dengan cek merek terlebih dahulu.
• Minta masukan dari orang lain terkait nama merekmu tersebut.
• Uji seberapa mudah nama tersebut orang ucapkan atau tuliskan.

Sehingga dengan cara ini kamu tak hanya bisa mendapatkan nama merek yang unik, tapi juga aman secara legal untuk kamu pakai dalam jangka panjang.

FAQ

Perlukah usaha toko baju punya merek sendiri?

Ya karena hal ini untuk menjaga eksklusivitas merek itu sendiri dan mencegah nama merekmu mengalami penjiplakan atau pencurian.

Bagaimana cara memasarkan toko baju tanpa toko fisik?

Kamu bisa mulai dengan memanfaatkan platform-platform digital seperti media sosial atau website untuk menjangkau target konsumenmu.

Apa langkah utama membuka toko baju?

Bisa mulai dengan meriset pasar, menentukan model jualan, memilih produsen yang kredibel, membangun branding, hingga punya legalitas yang lengkap dan sesuai.

Saatnya Bangun Toko Baju yang Kuat dan Aman!

Membangun toko baju tak cuma soal tren fesyen, tapi juga berbicara soal strategi bisnis jangka panjang. Karenanya, sebelum melangkah lebih jauh, mari pastikan merek tokomu sudah aman untuk kamu gunakan tanpa perlu takut akan adanya pelanggaran merek di kemudian hari.

Pastikan merekmu aman dengan cek merek dagang AI di Mebiso untuk dapatkan hasil terbaik. Amankan segera nama merekmu jika sudah aman untuk kamu pakai dengan daftar merek lewat jasa paten merek terbaik dari Jasa Merek.