5 Cara Menarik Minat Investor Bisnis lewat Langkah Strategis

Highlights
  • Panduan strategis menemukan dan menarik investor bisnis yang tepat untuk mempercepat pertumbuhan perusahaan.
  • Telisik secara rinci tentang teknik dan struktur presentasi yang mampu memikat perhatian calon investor.
  • Rahasia menjalin hubungan jangka panjang yang produktif dan saling menguntungkan dengan investor bisnis.
  • Analisis mendalam mengenai peluang besar investor di bisnis teknologi di era digital dan dampaknya pada inovasi usaha.
  • Investor akan tertarik dengan usaha yang punya legalitas pasti, salah satunya mengenai keabsahan merek dagang.
Banyak yang Gagal Daftar Merek, Jangan Sampai Kamu Juga!
Masih banyak bisnis yang tidak sadar bahwa merek mereka berisiko ditolak. Yuk, kenali cara menilai potensi keberhasilan sebelum kamu mendaftar!
Pelajari Langkahnya Sekarang!

Mengapa Investor Bisnis Begitu Penting?

Tak hanya sebagai pemberi modal, investor merupakan mitra bisnis yang membantu usaha agar dapat tumbuh lebih cepat. Ya, mereka membawa pengalaman, jaringan, dan wawasan yang bisa membuka banyak peluang baru.

Dengan investor bisnis yang tepat, usaha yang kamu bangun bisa naik kelas dan dapat bersaing lebih luas. Namun, setiap investor punya fokus berbeda. Ada yang tertarik pada bisnis teknologi dengan risiko tinggi, ada pula yang memilih usaha stabil seperti kuliner atau ritel.

Misalnya, startup digital butuh investor yang paham dunia teknologi, sedangkan bisnis makanan lebih cocok dengan investor lokal yang mengerti pasar daerah. Memahami hal ini membantu kamu memilih mitra investasi yang benar-benar sejalan.

Cara Mendapatkan Investor Bisnis yang Tepat

Mencari investor bisnis tak ubahnya seperti mencari pasangan hidup. Ya, keduanya membutuhkan kecocokan visi, nilai, dan tujuan. Nah, jika belum tahu caranya, langkah berikut bisa kamu jadikan pedoman guna mendekati investor agar mau bekerjasama dalam mengembangkan bisnismu:

1. Tentukan Kebutuhan dan Tujuan Pendanaan

Identifikasi kebutuhan spesifik seperti ekspansi cabang, inovasi produk, atau memperkuat infrastruktur digital. Misalnya, jika kamu menjalankan bisnis FnB, dana investor bisa difokuskan untuk membuka outlet baru di kota potensial.

2. Perkuat Citra dan Bukti Keberhasilan Bisnis

Investor lebih tertarik pada bisnis yang sudah punya jejak performa. Tampilkan laporan keuangan yang pasti, testimoni pelanggan, hingga capaian omzet terbaru. Contohnya, tunjukkan bagaimana omzet naik 30 persen setelah strategi digital diterapkan.

3. Bangun Jaringan Lewat Komunitas dan Event Bisnis

Ikuti forum startup, pameran bisnis, atau pitching event. Misalnya, jika kamu mendirikan usaha berbasis AI, ikuti acara yang menyinggung tentang teknologi kekinian. Di sana kamu bisa bertemu investor bisnis teknologi yang potensial, sambil memperkenalkan ide dengan cara yang profesional.

4. Gunakan Platform Digital dan Crowdfunding

Manfaatkan platform digital investor lokal yang fokus membantu UMKM dan startup Indonesia mendapatkan modal dari masyarakat maupun investor. Namun, upayakan untuk mengecek riwayat platform maupun crowdfunding sebelum menggunakan, agar terhindar dari penipuan atau hal yang tidak diinginkan.  

5. Persiapkan Dokumen dan Proposal Profesional

Lengkapi dengan business plan, proyeksi keuangan, dan strategi pengembangan jangka panjang. Misalnya, jelaskan bagaimana dana akan digunakan untuk meningkatkan kapasitas produksi atau memperluas pasar digital.

Cara Presentasi ke Investor Bisnis

Presentasi atau pitching merupakan momen penentu apakah investor akan tertarik menanamkan modal untuk bisnismu atau tidak. Supaya hasilnya maksimal, perhatikan hal berikut agar presentasi yang kamu lakukan dapat terlihat handal:

1. Bangun Cerita yang Menginspirasi

Investor menyukai kisah yang unik dan menyentuh sisi emosional. Misalnya, jika kamu mendirikan bisnis karena ingin mengatasi masalah sosial seperti limbah plastik, ceritakan proses perjuanganmu dari awal.

Contohnya, seorang pendiri startup ramah lingkungan membuka presentasi dengan kisah bagaimana ia menciptakan kemasan biodegradable setelah melihat tumpukan sampah. Cerita seperti ini akan jadi taktik menarik untuk menanamkan makna serta nilai di mata investor.

2. Tampilkan Data dan Validasi Pasar

Data menjadi bukti logis dari visi yang kamu tawarkan. Guna meyakinkan investor, sertakan hasil survei konsumen hingga tren pasar lima tahun terakhir. Jangan lupa sertakan data pertumbuhan kompetitor untuk menunjukkan bahwa bisnismu punya ruang tumbuh yang besar.

Misalnya, ketika mempresentasikan aplikasi pertanian digital, tunjukkan grafik peningkatan petani yang mulai menggunakan teknologi untuk efisiensi panen.

3. Kenalkan Tim yang Handal dan Visioner

Investor bisnis atau sejenisnya biasanya ingin tahu siapa yang menjalankan ide yang kamu tawarkan. Ceritakan peran dan keahlian setiap anggota tim, lengkap dengan pencapaian relevan.

Seperti misal, CTO kamu pernah memimpin proyek AI di startup ternama, atau CMO memiliki pengalaman membangun merek hingga menembus pasar internasional. Contoh nyata ini akan memperkuat kepercayaan jika ide bisnismu dijalankan oleh tangan berpengalaman.

4. Jelaskan Model Keuntungan dan Strategi yang Realistis

Jangan hanya menyebutkan potensi profit besar dari usahamu. Sertakan pula hal rinci tentang bagaimana arus pendapatan dari bisnismu terbentuk. Misalnya, jelaskan sumber pendapatan utama, seperti langganan bulanan, komisi transaksi, atau penjualan produk digital.

Untuk exit strategy, bisa dijelaskan opsi akuisisi oleh perusahaan besar atau IPO dalam jangka 5 tahun. Contohnya startup SaaS yang menargetkan akuisisi oleh perusahaan teknologi besar setelah mencapai 500 ribu pengguna aktif.

5. Tutup dengan Aksi dan Ajakan Tegas

Presentasi harus diakhiri dengan panggilan bertindak yang jelas dan juga tegas. Misalnya, jelaskan nominal investasi yang dibutuhkan, pembagian saham yang ditawarkan, dan bagaimana dana tersebut akan digunakan.

Upayakan kalimat penutup bisa menegaskan keseriusan sekaligus memudahkan investor untuk memahami arah dari rencana bisnismu.

Menilai dan Memilih Investor yang Tepat

Tidak semua investor cocok untuk bisnismu. Maka, lakukan evaluasi mendalam terhadap calon mitra yang ingin kamu ajak kerjasama. Kiat berikut bisa kamu terapkan agar mendapatkan calon investor bisnis yang sesuai dan klop dengan bisnis yang kamu jalankan:

  • Reputasi dan Rekam Jejak: Pilih investor dengan portofolio investasi sukses dan reputasi baik di industri terkait.
  • Kesesuaian Visi dan Nilai: Pastikan arah dan tujuan bisnis yang kamu miliki sejalan dengan nilai yang dipegang investor.
  • Keterlibatan Strategis: Cari investor bisnis yang bukan hanya mengucurkan dana, tetapi juga memberi dukungan jaringan dan pengetahuan.
  • Tingkat Kendali: Hindari investor yang ingin menguasai keputusan utama bisnis secara berlebihan.
  • Komitmen Jangka Panjang: Utamakan investor yang siap berkolaborasi untuk pertumbuhan berkelanjutan.

FAQ

Apakah bisa dapat investor meski usaha belum jalan?

Bisa, asalkan ide dan rencana bisnismu solid serta meyakinkan.

Bagi hasil ideal antara investor bisnis dan pengusaha berapa?

Umumnya 60 untuk pengusaha dan 40 bagi investor, atau sesuai kesepakatan dan risiko masing-masing.

Apakah investor ikut ambil keputusan usaha?

Tergantung perjanjian, ada yang pasif, ada yang ikut mengatur strategi.

Ingin Daftar Merek? Jangan Lupa Cek Potensinya Dulu!
Banyak merek gagal terdaftar karena tidak melalui analisis yang tepat. Pastikan kamu tidak melewatkan langkah penting ini sebelum mengajukan pendaftaran!
Pelajari Langkahnya Sekarang!

Cek dan Daftar Merek Dagang Sebelum Mencari Investor

Sebelum kamu mantab untuk melakukan presentasi kepada calon investor bisnis, pastikan identitas usahamu sudah terlindungi secara hukum. Investor selalu menilai serius soal aspek legal, terutama mengenai merek dagang.

Nah, jangan sampai ide dan branding usahamu diambil pihak lain hanya karena belum didaftarkan. Jika kamu ingin melakukan cek merek dagang ai secara cepat dan akurat, gunakan platform Mebiso. Disana, kamu bisa mendapatkan hasil pencarian secara real time.

Setelah merek dirasa aman, kamu dapat menggunakan jasa daftar merek di Jasa Merek untuk mendapatkan legalitas merek secara mutakhir. Bisnis yang kuat dimulai dari perlindungan handal, agar di masa depan usahamu terhindar dari masalah fatal.

Artikel Terkait
Cara Jualan Online yang Tepat untuk Menarik Minat Pembeli
Cara Jualan Online yang Tepat untuk Menarik Minat Pembeli
Panduan Lengkap Cek Merek Dagang Online untuk Pebisnis Baru
Panduan Lengkap Cek Merek Dagang Online untuk Pebisnis Baru
10+ Tren Bisnis 2025 Paling Menjanjikan untuk Pebisnis Baru
10+ Tren Bisnis 2025 Paling Menjanjikan untuk Pebisnis Baru
10+ Ide Usaha Modal Kecil yang Menguntungkan untuk Dicoba
10+ Ide Usaha Modal Kecil yang Menguntungkan untuk Dicoba
Cara Buka Toko Online Shopee dan TikTok untuk Pebisnis Baru
Cara Buka Toko Online Shopee dan TikTok untuk Pebisnis Baru
Promosi Bisnis Online: Strategi Bersaing di Era Digital
Promosi Bisnis Online: Strategi Bersaing di Era Digital
Ingin Daftar Merek? Jangan Lupa Cek Potensi Keberhasilannya Dulu!

Masih banyak bisnis yang tidak sadar bahwa merek mereka berisiko ditolak.

Yuk, kenali cara menilai potensi keberhasilan sebelum kamu mendaftar!

Jangan Keluar Dulu...
Banyak yang Gagal Daftar Merek, Jangan Sampai Kamu Juga!
Banyak yang Gagal Daftar Merek, Jangan Sampai Kamu Juga!