Kasus Sengketa Merek TikTok, Pentingnya Cek Merek Terdaftar

Belum lama, dunia bisnis Indonesia ramai akan kasus sengketa merek TikTok yang makin memanas. Perusahaan asal Tiongkok, TikTok Ltd. melakukan gugatan atas pebisnis fashion dalam negeri asal Bandung, Fenfiana Saputra. Apa sebenarnya masalahnya?

Ternyata, TikTok ⎯ aplikasi konten video yang sedang populer beberapa waktu terakhir ⎯ melakukan gugatan terhadap brand pakaian bernama Tik tok. Kasus ini begitu menarik perhatian, karena melibatkan nama serupa untuk sektor bisnis yang sama sekali berbeda. 

Perseteruan tersebut secara nyata menjadi alasan kuat, kenapa cek merek terdaftar itu penting. Sama pentingnya dengan registrasi merek, karena memberikan proteksi tambahan bagi bisnis. Sekaligus, menghindari adanya perselisihan dengan pihak lain seperti ini. 

Sebenarnya, bagaimana sengketa merek TikTok dapat terjadi? Ketahui cerita selengkapnya pada ulasan ini, ya!

Latar Belakang Sengketa Merek TikTok

Sengketa merek TikTok bermula saat TikTok Ltd. menggugat pebisnis Fenfiana. Alasannya tentu saja berhubungan dengan nama merek kedua bisnis yang mirip. TikTok Ltd. berencana mematenkan HKI mereka pada semua kelas industri. 

Sayangnya, TikTok Ltd. mengalami kendala saat hendak registrasi merek pada kelas 25. DJKI melihat adanya bisnis terdaftar dengan nama serupa, Tik tok dengan Fenfiana Saputra sebagai pemilik sah. Merek tercatat berfokus pada fashion pakaian. 

Hasil pengecekan merek menyebutkan, Fenfiana Saputra meregistrasikan merek tersebut pada 2009 silam untuk kelompok Kelas 25. Sedangkan, TikTok Ltd resmi merambah pasar Indonesia yang membawa fokus bisnis berupa aplikasi penyedia konten video. 

Seperti telah disebutkan tadi, TikTok Ltd berencana mematenkan merek mereka pada semua kelompok kelas. Kendala pun muncul saat ada merek serupa milik Fenfiana yang tercatat lebih dulu pada kelompok Kelas 25. 

Pengajuan Gugatan Sengketa Merek

Guna melancarkan rencana untuk menguasai semua lini kelas, TikTok Ltd memutuskan melayangkan gugatan sengketa merek. Alasannya, pengusaha tersebut tidak lagi memakai merek dalam kurun waktu lima tahun. 

Bicara soal bisnis, registrasi merek jadi langkah penting, kaitannya dengan perlindungan identitas usaha. Merek tiktok sendiri menjadi paten milik Fenfiana untuk bisnisnya yang bergerak pada sektor fashion pakaian. 

Tapi, seiring dengan semakin besarnya popularitas aplikasi TikTok, tidak mengherankan kalau perusahaan berusaha mengamankan hak nama tersebut pada semua jenis produk, tidak terkecuali pakaian. Hal ini yang akhirnya memicu sengketa merek TikTok, yang berakhir dengan pengajuan gugatan hukum terhadap Fenfiana.

Kasus seperti ini sebenarnya bukan lagi hal baru dalam bisnis. Sebelumnya, banyak merek global menghadapi masalah serupa ketika berekspansi ke negara lain dan menemukan bahwa nama mereka sudah terdaftar oleh bisnis lokal. 

Inilah mengapa, penting bagi perusahaan untuk cek merek terdaftar sebelum memasuki pasar baru agar tidak menghadapi konflik hukum di kemudian hari.

Alasan Gugatan Sengketa Merek

Pada penjelasan di atas, sengketa merek TikTok muncul karena TikTok beranggapan kalau Fenfiana tak lagi aktif memanfaatkan merek bisnisnya dalam lima tahun berurutan. Kalau mengacu pada UU Merek Indonesia, merek yang tidak lagi aktif selama kurun waktu lima tahun dapat dihapus, serta berpotensi penggunaan oleh pihak lain. 

Melalui pengajuan sengketa tersebut, TikTok sudah pasti ingin supaya pihak pengadilan dapat menghapus hak milik Fenfiana terhadap merek. Jadi, TikTok menjadi pemilik baru merek pada Kelas 25

Penghapusan merek yang tidak lagi aktif sudah pasti bukan tanpa alasan. Regulasi resmi Indonesia mengatur hal tersebut guna memastikan tidak ada duplikasi maupun perekaman merek yang tidak punya tujuan jelas. 

Pada kasus sengketa merek TikTok, perusahaan Tiongkok tersebut memanfaatkan regulasi tadi untuk mengklaim hak merek. Jika mereka berhasil, Fenfiana akan kehilangan haknya atas merek yang ia daftarkan lebih dari satu dekade lalu.

Sanggahan Pemilik Sah

Namun, bukan berarti merek bisa langsung dihapus hanya karena klaim tidak aktif. Ada serangkaian proses hukum yang harus TikTok Ltd lalui, termasuk penyerahan pembuktian pada pengadilan. 

Kasus tersebut membuktikan, meskipun ada aturan mengenai penggunaan merek, pemilik tetap punya hak membela diri serta mempertahankan mereknya jika dapat menunjukkan bukti penggunaan. 

Sudah pasti, sebagai pemilik sah merek, Fenfiana melakukan sanggahan serta meyakinkan kalau merek Tik tok masih aktif. Ia memberikan bukti beragam, mulai dari pakaian berlabel merek, bukti transaksi penjualan, hingga resi pengiriman dari 2017 sampai 2024. 

Semua bukti tadi menunjukkan kalau merek Tik tok Fenfiana masih punya pasarnya sendiri, serta masih melakukan aktivitas perniagaan. 

Hasil Putusan Sengketa Merek TikTok

Paska melihat bukti dari Fenfiana, pengadilan memberi putusan penolakan gugatan TikTok Ltd. Artinya, TikTok Ltd kalah sengketa merek, pun Fenfiana tetap menjadi pemilik sah merek Tik tok pakaian. TikTok Ltd. tidak bisa memakai merek tadi untuk kelompok Kelas 25 pasar Indonesia. 

Putusan sengketa merek TikTok tersebut sudah pasti memberatkan TikTok Ltd. Tapi, perusahaan global tadi sudah sepatutnya memahami aturan hukum negara pasar tujuan sebelum melakukan ekspansi bisnis. 

Popularitas saja tidak cukup, TikTok Ltd harus tetap mengikuti regulasi pada setiap negara jika ingin mengamankan hak merek. 

Manfaat Registrasi Merek

Dari kasus sengketa merek TikTok kita belajar kalau registrasi merek adalah penting dalam proteksi serta keberlangsungan bisnis. Tak semata menjadi identitas, registrasi merek pun memberikan berbagai manfaat lain, seperti: 

1. Proteksi Hukum

Peran penting registrasi merek yaitu proteksi bisnis secara sah. Dari sini, pemilik sah merek bisa memanfaatkan merek sepenuhnya. Jadi, kalau ada pihak yang secara sengaja maupun tidak, melakukan duplikasi maupun penyalahgunaan merek bisnis, pemilik sah dapat melakukan gugatan. 

2. Reputasi Bisnis

Merek yang sudah resmi terdaftar secara tidak langsung membantu mendongkrak reputasi bisnis. Pelanggan cenderung memilih produk yang sudah pasti produsennya, begitu pula investor. Mereka tentu lebih percaya pada bisnis dengan jaminan proteksi hukum. 

3. Potensi Ekspansi Lebih Mudah

Bagi bisnis besar yang ingin melakukan perluasan, perkembangan bisnis, atau mencari potensi pasar baru, punya merek terdaftar sudah pasti membuat prosesnya lebih mudah. Pasalnya, merek sudah lebih dulu populer pada pasar awal, yang menarik pelanggan baru untuk memakainya pada pasar target. 

Pentingnya Cek Merek Sebelum Daftar

Manfaat registrasi merek itu sangat banyak, serta sudah pasti membuat kamu lebih aman serta nyaman dalam mengelola usaha. Jadi, kalau kamu punya bisnis tapi belum registrasi merek, jangan ragu dan segera registrasikan sekarang. 

Guna menghindari terjadinya kasus perselisihan seperti sengketa merek TikTok tadi, kamu sebaiknya cek merek terdaftar dulu sebelum registrasi. Manfaatkan layanan pengecekan AI merek lolos maupun gagal daftar dari Mebiso, hasilnya cepat serta akurat. Jika kamu perlu bantuan, cek artikel panduan daftar merek ini ya!

FAQ

1. Kelas merek itu apa?

Kelas merek mengacu pada kelompok layanan maupun produk yang memperoleh proteksi oleh merek.

2. Merek tidak aktif sampai lima tahun apakah dihapus otomatis?

Tidak. Tapi, pihak yang ingin mengklaim bisa mengajukan gugatan menghapus kepemilikan merek sah sebelumnya. 

3. Membuktikan pemanfaatan merek caranya seperti apa?

Sertakan bukti transaksi, resi pengiriman, serta foto produk.

4. Registrasi merek mengapa penting?

Karena menawarkan proteksi hukum yang sah serta mendukung reputasi bisnis.

5. Nama merek sama untuk sektor bisnis berbeda apakah bisa?

Bisa, selama kelasnya berbeda.

Artikel Terkait
Ramai Rebranding Logo Erspo: Perlukah Daftar Merek Lagi?
Ramai Rebranding Logo Erspo: Perlukah Daftar Merek Lagi?
BYD Gugat Denza Karena Perkara Penggunaan Nama Merek!
BYD Gugat Denza Karena Perkara Penggunaan Nama Merek!
Ternyata Minyak Kutus Kutus Ganti Nama Jadi Sanga Sanga!
Ternyata Minyak Kutus Kutus Ganti Nama Jadi Sanga Sanga!
Undur Diri Dari Indonesia, Ace Hardware Ganti Nama AZKO
Undur Diri Dari Indonesia, Ace Hardware Ganti Nama AZKO
Arema FC Somasi Beberapa Klub karena Pemakaian Nama Merek!
Arema FC Somasi Beberapa Klub karena Pemakaian Nama Merek!
Dokter Detektif Sudah Daftar Merek Untuk Tagline-nya
Dokter Detektif Sudah Daftar Merek Untuk Tagline-nya
2 Langkah Mudah, Daftar Merek Hanya dari Rumah