Merek Bisa Ditolak? Cari Tahu Sebelum Terlambat!
Banyak bisnis gagal mendaftarkan mereknya karena kesamaan dengan merek lain. Jangan sampai usaha kamu sia-sia hanya karena tidak cek terlebih dahulu. Pahami risikonya sebelum melangkah lebih jauh!
Bisnis di bidang online seolah lahir dengan tiba-tiba, dan tumbuh dengan pesatnya. Aktivitas ini dimulai dari perubahan perilaku konsumen dan peluang ekonomi yang ditawarkan di dunia digital.
Beberapa alasan utama mengapa bisnis ini begitu diminati antara lain:
Membangun bisnis online dari titik nol memerlukan perencanaan matang, kreativitas, dan konsistensi. Nah, jika kamu ingin menekuninya, berikut langkah detail yang wajib kamu kuasai:
Pilih target pasar yang spesifik agar lebih mudah dikenal, dan jangan hanya ikut-ikutan tren saja. Misalnya, daripada kamu menjual pakaian olahraga yang sudah sangat mainstream, lebih baik kamu berjualan pakaian yoga untuk wanita pemula.
Pahami masalah yang mereka hadapi dan tawarkan solusi unik yang sesuai dengan keinginan serta kebutuhan. Dengan begitu, kamu punya alasan kuat kenapa orang harus membeli produk jualanmu.
Lakukan riset sederhana dengan cara melihat tren pencarian produk di Google Trends. Coba bandingkan harga di marketplace, dan baca ulasan produk dari pesaing. Dari situ, kamu bisa tahu apa yang disukai pelanggan dan apa yang mereka keluhkan.
Nama, logo, warna, dan gaya komunikasi harus selalu konsisten. Buat panduan sederhana untuk menentukan bagaimana kamu menulis deskripsi produk dan menjawab pertanyaan dari pelanggan.
Misal, jika bisnis online yang kamu jalankan menjual produk makanan sehat, gunakan gaya ramah dan informatif. Jangan terpaku hanya menonjolkan promosi dari segi harga saja.
Dalam hal ini, mulailah dari yang paling sesuai dengan kondisimu. Marketplace cocok untuk uji coba awal karena cepat menarik pembeli. Jika sudah berkembang, buat website sendiri untuk kontrol penuh atas produk jualanmu. Medsos juga penting untuk membangun hubungan dengan calon pelanggan.
Buat langkah pemasaran yang jelas seperti memperkenalkan produk lewat konten edukasi. Lebih lanjut, tarik minat konsumen dengan membuka promo hingga diskon. Yakinkan testimoni dan review, serta jaga hubungan dengan pelanggan lewat program loyalitas. Ukur hasil setiap langkah agar tahu mana yang efektif dan mana yang harus ditingkatkan.
Tidak memiliki modal besar bukan berarti tidak bisa memulai usaha. Ada banyak bisnis online dari rumah yang dapat dijalankan tanpa harus keluar gocek besar. Berikut beberapa contoh bisnis yang dapat kamu operasikan secara online:
Cara memulai bisnis online memang terkesan mudah, namun perjalanannya mungkin akan dipenuhi tantangan yang sering kali tidak disadari oleh pemula. Menghindari kesalahan krusial di tahap awal akan menyelamatkanmu dari kegagalan fatal.
Berikut beberapa hal yang harus kamu hindari agar bisnis online yang kamu bangan dapat tumbuh dan berkembang:
Banyak pemula langsung mengeksekusi cara bisnis online dengan menjual produk tanpa memahami calon pembeli hingga aktivitas kompetitor. Tanpa analisis menyeluruh, strategi pemasaran menjadi salah sasaran, dan produk sulit diterima pasar.
Merek bukanlah sekadar nama dan logo semata. Simbol ini akan mencerminkan nilai, visi, dan janji kepada pelanggan. Mengabaikan elemen ini akan membuat bisnis online kehilangan pembeda, sehingga sulit membangun loyalitas.
Mengandalkan satu marketplace atau media sosial saja merupakan langkah yang kurang tepat dan bijak. Ya, jika platform tersebut berubah kebijakan, akun diblokir, atau trafik turun, bisnismu akan terancam lumpuh total.
Banyak pelaku bisnis online yang gagal bukan karena kurangnya penjualan, tetapi karena arus kas yang kacau balau. Tanpa pencatatan detail, pengaturan anggaran, dan pengendalian biaya, bisnis bisa kolaps kendati dari luar tampak menguntungkan.
Semuanya sudah pasti setuju jika kepuasan pelanggan merupakan kunci sukses dalam keberlangsungan usaha. Respon lambat, layanan tidak ramah, atau bahkan tidak menanggapi keluhan akan membuat reputasi hancur.
Mengelola bisnis online bukan hanya soal ambil peluang, kemudian mendapatkan banyak uang. Lebih dari itu, kamu juga perlu menghadapi berbagai tantangan yang terkadang tak dapat diantisipasi. Beberapa resiko yang seringkali muncul antara lain:
Tidak, reseller membeli dan menyimpan stok barang, dropship hanya memasarkan produk dari supplier tanpa nyetok.
Sangat dianjurkan untuk mempercepat jangkauan pasar, namun bisa dimulai dengan promosi gratis di media sosial.
Sebaiknya diganti atau daftarkan merek agar terhindar dari sengketa dan terlihat lebih profesional.
Sudah Punya Nama Brand? Tapi, Apa Sudah Aman?
Banyak bisnis tidak sadar kalau nama brand mereka bisa saja sudah dimiliki orang lain. Sebelum melangkah lebih jauh, pastikan merek kamu tidak bermasalah di kemudian hari!
Tak cukup hanya memahami strategi saja, setiap bisnis butuh pondasi hukum yang benar-benar mumpuni. Maka dari itu, segera amankan identitas usaha dengan melakukan cek merek dagang di Mebiso.
Tujuannya ialah, guna memastikan nama bisnis yang kamu gunakan bebas dari sengketa dan memiliki keunikan yang diakui. Langkah kecil ini akan membuat bisnis milikmu terhindar dari resiko besar di masa depan.
Setelah nama merek dipastikan aman, jangan tunda untuk daftar hak cipta melalui platform Jasa Merek. Ya, hak cipta berupa logo, desain, dan karya digital lainnya perlu diamankan agar terhindar dari potensi pelanggaran. Pastikan brand milikmu tidak hanya dikenal, namun juga terlindungi secara legal.