7 Teknik Cara Menarik Investor untuk Kembangkan Bisnismu!

Cara Menarik Investor

Apa jadinya sebuah bisnis tanpa modal yang mumpuni? Modal jadi salah satu aspek paling penting ketika kamu ingin mendirikan bisnismu sendiri. Namun justru karena itulah eksistensi investor sebagai penyuntik dana jadi sangat penting. Karenanya, sebagai pebisnis kamu wajib tahu cara menarik investor agar bisa dapat pendanaan.

Cara menarik investor jadi satu hal yang perlu kamu ketahui ketika kamu ingin mendapat suntikan dana dari investor impianmu. Eksistensi mereka memang ada di sekitarmu, namun tetap tergantung bagaimana kamu bisa pintar-pintar menarik perhatian mereka hingga bisa meyakinkan mereka untuk menanamkan modalnya untuk bisnismu.

Namun bagaimanakah teknik cara menarik investor agar mau menanamkan modalnya pada bisnis yang sedang kita jalankan?

Mari kupas selengkapnya soal teknik cara menarik investor untuk bisnismu dalam ulasan artikel berikut ini!

Merek Bisa Ditolak? Cari Tahu Sebelum Terlambat!

Banyak bisnis gagal mendaftarkan mereknya karena kesamaan dengan merek lain. Jangan sampai usaha kamu sia-sia hanya karena tidak cek terlebih dahulu. Pahami risikonya sebelum melangkah lebih jauh!

Pelajari Kenapa Cek Merek Itu Penting!

Cara Menarik Investor Agar Mau Berinvestasi di Bisnis Kita

Saat ini telah banyak bisnis-bisnis yang mulai bermunculan seiring makin dinamisnya pergerakan zaman. Masing-masing punya ciri khas dan keunggulan sendiri yang mereka jadikan sebagai nilai kompetitif mereka di tengah pasar.

Banyak bisnis yang masih mengandalkan modal sendiri untuk operasionalnya, tapi ada juga yang telah menggandeng pihak lain semata-mata untuk menanamkan modalnya kepada bisnisnya. Pihak penanam modal inilah yang kemudian banyak kita kenal sebagai “investor” alias gampangnya adalah pihak yang melakukan investasi.

Mungkin sudah jadi impian bagi banyak pebisnis termasuk kamu untuk bisa memiliki investor-investor besar dalam bisnismu. Namun untuk bisa mencapai hal tersebut, kamu perlu punya strategi matang sebagai cara menarik investor-investor tersebut.

Hal ini lantaran para investor biasanya tak hanya melihat sebuah ide yang hebat dalam bisnismu. Tapi lebih dari itu, para investor juga akan melihat apakah bisnismu punya potensi kesuksesan di masa depan, apakah bisnismu menjanjikan buat mereka, atau apakah bisnismu bisa terus berkembang dan bertahan di masa depan?

Untuk membantu kamu dalam mencari sekaligus mendapatkan investor yang sudah kamu impikan selama ini, berikut adalah beberapa cara menarik investor yang bisa kamu terapkan:

1. Pasar yang Familiar

Cara menarik investor yang pertama — dan umumnya paling aman — adalah dengan memilih industri yang mereka paham. Hal ini karena para penanam modal ingin sebisa mungkin meminimalisir risiko kehilangan investasi yang sudah mereka tanamkan pada sebuah bisnis.

Walaupun memang tak menutup kemungkinan untuk niche bisnis lain, tapi investor biasa akan mencari peluang di sektor bisnis yang sesuai dengan keahlian mereka. Sebabnya, para investor tersebut sudah tahu bagaimana asam garam industri tersebut. 

Mereka juga sudah tahu bagaimana menghasilkan profit hingga hal-hal apa saja yang bisnis tersebut butuhkan agar bisa memberikan hasil yang baik.

Namun kembali lagi, jika para investor tersebut masih merasa asing dengan industri yang kamu jalankan, maka tugasmu adalah untuk membuat mereka familiar. 

Berikan penjelasan rinci tentang mengapa kamu pilih industri tersebut, bagaimana potensi pasarnya, hingga apa yang membedakanmu dengan bisnis-bisnis lain yang sudah lebih dulu terjun di industri tersebut.

2. Bukti Kemajuan Bisnis

Satu cara menarik investor yang juga bisa kamu lakukan adalah kamu bisa menunjukkan bukti bahwa bisnismu benar-benar bisa memperoleh kemajuan yang signifikan. 

Bukti nyata tersebut bakal membantu kamu meyakinkan mereka bahwa produk barang atau layanan jasa yang bisnismu punya bisa menyelesaikan masalah nyata di pasar sekarang. 

Jika bisnismu sudah punya pelanggan yang menggunakan produk atau layanan yang kamu tawarkan, maka hal ini juga bisa jadi validasi bahwa bisnismu benar-benar punya potensi besar untuk terus bertumbuh di masa depan.

3. Capai Target

Tiap bisnis pasti ada — dan idealnya memang harus punya — target bisnis yang ingin mereka capai. Misalnya, kamu ingin meningkatkan revenue di tahun pertama sebesar sekian persen atau ingin mencapai ekspansi di tahun kelima bisnismu berjalan.

Bisa mencapai target yang sudah terencana menunjukkan kalau bisnismu bisa mengeksekusi rencana dengan baik. Investor akan selalu tertarik pada bisnis yang bisa menunjukkan konsistensi tinggi dan bisa mereka andalkan. 

Tunjukkan bahwa kamu sebagai pengelola bisnismu benar-benar mampu untuk merencanakan, melaksanakan, dan menyesuaikan strategi jika memang bisnismu perlukan.

4. Siap Bertumbuh

Selera pasar pasti akan bergerak secara dinamis seiring waktu. Ketika kebutuhan pelanggan meningkat, maka kamu dan bisnismu harus siap bertumbuh dan memenuhi peningkatan permintaan tersebut. Potensi inilah yang harus kamu miliki sebagai cara menarik investor ke depannya.

Investor selalu tertarik pada bisnis yang bisa tertumbuh dan sebaliknya, tak akan tertarik pada bisnis yang hanya stagnan. 

Karenanya, kamu harus bangun pola pikir skalabilitas untuk bisnismu. Jika nantinya ada investor yang tertarik dengan bisnismu, kamu harus siap untuk membahas soal skalabilitas dan adaptabilitas bisnismu tersebut di masa mendatang.

5.  Potensi Profit

Tak bisa kamu pungkiri bahwa biar bagaimanapun, investor pasti akan mencari bisnis yang bisa berpotensi menghasilkan kembali investasi yang mereka tanamkan.

Walaupun memang kedengarannya sulit untuk memproyeksikannya, tapi sebagai pemimpin di bisnis yang kamu jalankan, kamu harus bisa menunjukkan potensi pertumbuhan tersebut. 

Makin baik kamu menyusun proyeksi profit tersebut, maka akan semakin besar pula keyakinan investor untuk bergabung dengan bisnismu.

6. Biaya yang Realistis

Semua bisnis pasti punya kebutuhannya sendiri-sendiri. Namun, melebih-lebihkan nilai bisnis yang kamu punya justru akan menjauhkan calon investor.

Ketika kamu ingin mempresentasikan kebutuhan bisnismu pada investor, maka pastikan kalau biaya dan kebutuhan dana yang bisnismu miliki sesuai dengan ukuran dan basis pelanggan sekarang.

Penting juga untuk bisa mengkomunikasikan bagaimana kamu akan menggunakan dana tersebut seandainya investor setuju untuk menanamkan modalnya pada bisnismu.

7. Visi Jangka Panjang

Ke mana kamu ingin membawa bisnismu di masa depan? Apa target besar yang ingin kamu capai?

Punya visi jangka panjang akan membuktikan bahwa bisnismu punya mimpi besar untuk dicapai di masa depan. Namun kamu juga harus pastikan bahwa mimpi tersebut benar-benar realistis dan bisa bisnismu capai.

Karenanya, gambarkanlah dan komunikasikanlah kepada calon investormu tentang seperti apa rencana masa depan bisnimu. Buat mereka yakin bahwa bergabung dengan bisnismu akan jadi keputusan yang tepat bagi mereka.

Pastikan Merekmu Sudah Terlindungi!

Selain cara-cara di atas, sebenarnya ada satu cara lagi yang bisa kamu pakai untuk menarik investor. Cara tersebut adalah dengan memperhatikan legalitas bisnis yang kamu punya. Terlebih lagi masalah merek.

Bisnis yang memperhatikan perlindungan merek mereka akan punya nilai lebih di mata investor. Hal ini karena investor akan tertarik dengan bisnis yang aman dan mereknya sudah sah secara hukum sebagai jaminan perlindungannya. Karenanya, mari lindungi merekmu sekarang juga!

Cari tahu potensi merekmu bisa terdaftar dengan melakukan cek merek menggunakan alat penelusuran merek terbaik dari Mebiso. Segera lakukan daftar merek agar kamu punya peluang lebih cepat dalam mendapatkan investor di masa depan!

Sudah Punya Nama Brand? Tapi, Apa Sudah Aman?

Banyak bisnis tidak sadar kalau nama brand mereka bisa saja sudah dimiliki orang lain. Sebelum melangkah lebih jauh, pastikan merek kamu tidak bermasalah di kemudian hari!

Pelajari Pentingnya Cek Merek!

FAQ

Siapa itu investor?

Investor adalah pihak yang menanamkan modalnya semata-mata untuk mendapat profit.

Apa maksud dari traction?

Traction adalah bukti kalau produk atau layanan bisnismu sudah banyak orang pakai atau banyak pasar minati.

Info keuangan apa saja yang perlu disiapkan ketika akan bertemu investor?

Beberapa info keuangan yang harus kamu siapkan antara lain seperti proyeksi keuntungan, estimasi biaya operasional, berapa kebutuhan pendanaan, dan pengembalian investasi (ROI).

Bagaimana cara menunjukkan potensi pertumbuhan bisnis kepada investor?

Kamu bisa tampilkan data dan grafik pertumbuhan bisnismu yang mencakup pertumbuhan pengguna, penjualan, serta rencana jangka panjang di masa depan.

Bagaimana cara menarik investor?

Kamu bisa mulai dengan memilih pasar yang familiar dengan investor, membuktikan kemajuan bisnismu, hingga bisa menjelaskan secara jelas dan struktural soal visi jangka panjang bisnismu.

Artikel Terkait
Mengenal Diferensiasi Produk, Tujuan beserta Contohnya!
Mengenal Diferensiasi Produk, Tujuan beserta Contohnya!
Mengenal Diversifikasi Produk, Tujuan, Contoh dan Strateginya
Mengenal Diversifikasi Produk, Tujuan, Contoh dan Strateginya
Cara Mendirikan Usaha Dagang dengan Langkah Gampang
Cara Mendirikan Usaha Dagang dengan Langkah Gampang
Perubahan Nama PT: Syarat, Tata Cara dan Dampak pada Usaha
Perubahan Nama PT: Syarat, Tata Cara dan Dampak pada Usaha
7 Strategi Marketing untuk Klinik dengan Gaya Unik
7 Strategi Marketing untuk Klinik dengan Gaya Unik
7 Strategi Marketing Restoran dengan Ide Kekinian
7 Strategi Marketing Restoran dengan Ide Kekinian
Sebelum Daftar Merek, Ada Hal Penting yang Harus Kamu Lakukan!

Sebuah nama brand bisa mendongkrak bisnis,

tapi juga bisa menjadi bumerang jika tidak dicek lebih dulu

Jangan Keluar Dulu...
Merek Bisa Jadi Senjata Bisnis, Tapi Apa Sudah Terlindungi?
ADA DISKON HOSTING
days
10
hours
10
minutes
10
seconds
10
Tunggu Dulu...
20% OFF