Ketahui Perbedaan Merger, Akuisisi dan Konsolidasi Perusahaan

Perbedaan Merger, Akuisisi dan Konsolidasi

Kalau kamu membaca atau mendengarkan berita yang sedang membahas bisnis, sedikit banyak pasti pernah mendengar istilah seperti merger, akuisisi, dan konsolidasi. Apakah kamu sudah tahu maksud ketiganya seperti apa? 

Tidak masalah kalau belum karena kamu akan temukan jawabannya di sini.  Artikel berikut akan mengupas tuntas soal perbedaan merger dan akuisisi serta konsolidasi berdasarkan definisinya secara umum dan spesifik pada aspek-aspek tertentu.

Perbedaan Merger dan Akuisisi Serta Konsolidasi Berdasarkan Definisi Secara Umum 

1. Definisi Merger

Dari segi kebahasaan, merger sendiri itu merupakan kata saduran dari kosakata bahasa Inggris “merge” yang artinya sebuah proses penyatuan.

Dengan demikian berarti jika dibawa dalam konteks bisnis, merger berarti ketika dua perusahaan atau lebih akan menggabungkan diri  menjadi satu perusahaan.

Lalu jika terjadi merger seperti ini bagaimana pengaruhnya terhadap susunan manajemen perusahaan? Di sini aset perusahaan seluruhnya akan jatuh ke tangan perusahaan yang memiliki 50% saham.

Tidak hanya aset, kini perusahaan dengan saham mayoritas juga memiliki hak yang mutlak mengarahkan jalannya perusahaan. 

Di sisi lain, perusahaan yang asetnya telah dibeli tadi mau tidak mau tidak bisa beroperasi lagi. Jadi  kini brand yang dipakai sebagai identitas baru adalah milik perusahaan yang mengambil alih

Jadi bila digambarkan secara matematis maka kurang lebihnya merger adalah seperti ini : 

Company A + Company B = Company A

2. Definisi Akuisisi

Dalam akuisisi juga terjadi proses pengambilalihan kepemilikan saham sebagaimana megere.  Namun perbedaan merger dan akuisisi terletak pada  keberadaan dari perusahaan yang diambil alih. 

Kalau pada merger, perusahaan yang telah dibeli akan langsung berhenti beroperasi sementara pada akuisisi, brand perusahaan tersebut masih tetap eksis.

Namun kini perusahaan yang telah diakuisisi tidak bisa mengambil kebijakan semau mereka. Harus mendiskusikan dulu segala sesuatunya dengan perusahaan yang mengambil alih.

Dari penjelasan tersebut maka dapat rumusan dari akuisisi adalah : 

Company A + Company B = Company ( A+B )

3. Definisi Konsolidasi

Konsep konsolidasi dengan merger bisa dibilang seperti anak kembar karena di sini mengedepankan proses penyatuan 2 perusahaan atau lebih. Akan tetap pada konsolidasi, kedua belah pihak benar-benar melebur tanpa menyisakan nama salah satu brand. 

Dengan demikian perusahaan hasil penggabungan secara konsolidasi telah menjadi perusahaan yang benar-benar baru. Perusahaan baru inilah yang kemudian menjadi pemilik seluruh aset perusahaan yang menggabungkan diri sebelumnya.

Berdasarkan kondisi di atas maka sekarang perumusan perusahaan menjadi : 

Company A + Company B = Company C

Perbedaan Merger dan Akuisisi Serta Konsolidasi Berdasarkan Aspek-Aspek Spesifik

Dari definisi umum maka bisa disimpulkan perbedaan merger akuisisi dan konsolidasi adalah mengacu pada parameter-parameter berikut : 

1. Perbedaan Merger dan Akuisisi Serta Konsolidasi : Status Perusahaan

  • Merger

Status penggabungan hanya tersisa pada perusahaan yang mengambil alih. Sedangkan perusahaan yang dibeli akan bubar  

  •  Akuisisi

Status perusahaan yang mengambil dan yang diambil alih masih sama-sama eksis. Mereka tetap bisa menggunakan nama brand sendiri.

  • Konsolidasi

Statusnya kedua perusahaan yang menggabungkan diri sama-sama bubar lalu membentuk perusahaan yang baru. Hal yang membuat perusahaan ini harus memperoleh keterangan sebagai badan badan hukum yang baru dari kementerian hukum dan HAM.

2. Perbedaan Merger dan Akuisisi Serta Konsolidasi Konsep Persetujuan 

  • Merger

Konsep persetujuan untuk melakukan penggabungan harus dibuat dulu dalam akta meger dan kemudian harus memperoleh persetujuan dari anggota RUPS. Hasil yang disepakati dari perundingan akan merevisi poin sebelumnya dari akta merger.

  • Akuisisi

Sebelum perusahaan ingin mengambil alih perusahaan lain harus berunding dulu untuk mendapatkan persetujuan dari semua anggota RUPS. Di samping itu juga harus memperoleh izin dari lembaga pemerintahan yang terkait. 

Jika akan mengakuisisi perusahaan perbankan maka wajib mengantongi izin Bank Indonesia. Sementara apabila pada  perusahaan non perbankan maka usahakan mendapatkan izin dulu dari  Bapepam-LK.

  • Konsolidasi

Apabila kedua belah pihak  akan berkonsolidasi maka seluruh anggota RUPS masing-masing perusahaan harus mengetahui dan menyetujuinya. Lalu poin-opin kesepakatan akan dimasukkan dalam akta konsolidasi yang dibuat di bawah pengawasan notaris

3. Perbedaan Merger dan Akuisisi Serta Konsolidasi : Alokasi Aset

  • Merger

Saat penggabungan maka semua aset akan berpindah tangan ke perusahaan yang menjadi pengambil alih

  •  Akuisisi

Kepemilikan aset tergantung dari persentase saham yang dibeli. Tentunya kekuasaan perusahaan yang membeli pada minimal 50% dengan yang 70% akan berbeda cakupan kewenangannya.  

  • Konsolidasi

Aset kedua perusahaan beralih ke perusahaan baru hasil penggabungan.

Proteksi Brand Dengan Mebiso

Mau seperti apapun kamu ingin mengembangkan usahamu entah itu merger, akuisisi, maupun konsolidasi hak cipta brand tetap yang cukup penting.

Jangan sampai biaya yang kamu keluarkan untuk membeli perusahaan lain jadi sia-sia karena oknum yang tidak bertanggung jawab yang plagiat. 

Untuk itulah kamu membutuhkan proteksi nama brand dari mebiso. Kami akan melindungi kamu selama 24 jam dan akan langsung melaporkan bila ada tanda-tanda plagiarisme. 

FAQ

1. Apa keuntungan dari akuisisi?

  • Akses ke Pasar Baru: Memperoleh akses ke pasar atau segmen pelanggan baru.
  • Keunggulan Kompetitif: Mendapatkan teknologi, produk, atau keahlian yang tidak dimiliki sebelumnya.
  • Peningkatan Pangsa Pasar: Memperbesar pangsa pasar melalui akuisisi pesaing atau perusahaan terkait.

2. Apa tantangan yang dihadapi dalam merger dan akuisisi?

  • Integrasi Budaya: Menyatukan budaya perusahaan yang berbeda dapat menjadi tantangan.
  • Kompleksitas Operasional: Mengintegrasikan sistem, proses, dan operasional yang berbeda.
  • Regulasi: Memenuhi persyaratan hukum dan regulasi yang mungkin berbeda di berbagai yurisdiksi.
  • Resistensi Internal: Karyawan mungkin mengalami ketidakpastian dan resistensi terhadap perubahan.

3. Bagaimana cara memastikan keberhasilan merger dan akuisisi?

  • Due Diligence: Melakukan analisis menyeluruh terhadap perusahaan target sebelum merger atau akuisisi.
  • Rencana Integrasi: Menyiapkan rencana integrasi yang detail untuk menggabungkan operasional dan budaya perusahaan.
  • Komunikasi yang Efektif: Memastikan komunikasi yang jelas dan transparan dengan semua pemangku kepentingan.
  • Manajemen Perubahan: Mengelola proses perubahan dengan memperhatikan kebutuhan dan kekhawatiran karyawan.

4. Bagaimana merger dan akuisisi mempengaruhi karyawan?

  • Ketidakpastian: Karyawan mungkin merasa tidak pasti tentang masa depan mereka di perusahaan baru.
  • Restrukturisasi: Bisa terjadi pengurangan tenaga kerja atau perubahan dalam peran dan tanggung jawab.
  • Peluang Baru: Karyawan juga dapat memperoleh peluang baru untuk pertumbuhan dan pengembangan karir.
Tag:
Pasca
Artikel Terkait
Strategi Bisnis Go Internasional, Contoh dan Tantangannya
Strategi Bisnis Go Internasional, Contoh dan Tantangannya
5 Cara Mengembangkan Usaha Laundry Sampai Sukses
5 Cara Mengembangkan Usaha Laundry Sampai Sukses
Cara Mengembangkan Usaha Kecil Menjadi Besar dan Contohnya
Cara Mengembangkan Usaha Kecil Menjadi Besar dan Contohnya
WhatsApp Marketing: Contoh, Keunggulan dan Strateginya
WhatsApp Marketing: Contoh, Keunggulan dan Strateginya
10+ Cara Mengelola Bisnis yang Baik dan Tipsnya
10+ Cara Mengelola Bisnis yang Baik dan Tipsnya
30+ Ide Promo Menarik untuk Berbagai Campaign
30+ Ide Promo Menarik untuk Berbagai Campaign
Pantau Perubahan Status Daftar Merek Secara Otomatis dengan Fitur Notifikasi

Jangan sampai progres pendaftaran merekmu terlewat! 

Dengan Mebiso, kamu bisa pantau secara real-time lewat notifikasi otomatis

Jangan Keluar Dulu...
Lacak Status Daftar Merek Lebih Mudah
ADA DISKON HOSTING
days
10
hours
10
minutes
10
seconds
10
Tunggu Dulu...
20% OFF