Membangun bisnis nyatanya butuh banyak taktik agar bisa berjalan dan meraup keuntungan. Salah satu yang kerap pebisnis pakai adalah dengan cara bermitra. Bermitra kini banyak jadi tren di dunia bisnis karena beragam manfaat yang bisa diperoleh melalui kerja sama kemitraan bersama mitra bisnis tersebut.
Konsep mitra bisnis ini sendiri tentu tak akan luput — dan tak akan pernah luput — jika berbicara dalam konteks kerja sama bisnis atau kolaborasi. Pasalnya, seorang mitra bagi bisnis sangat penting eksistensinya agar sebuah hubungan kemitraan tersebut bisa berjalan semestinya.
Namun kira-kira apa makna sebenarnya dari mitra bisnis ini? Apa contoh serta bagaimana cara dapat yang sesuai dengan bisnis kita?
Mari kupas secara komprehensif dan praktis soal mitra bisnis tersebut dalam ulasan artikel berikut ini!
Merek Bisa Ditolak? Cari Tahu Sebelum Terlambat!
Banyak bisnis gagal mendaftarkan mereknya karena kesamaan dengan merek lain. Jangan sampai usaha kamu sia-sia hanya karena tidak cek terlebih dahulu. Pahami risikonya sebelum melangkah lebih jauh!Pelajari Kenapa Cek Merek Itu Penting!
Membahas soal eksistensialitas konsep mitra bisnis sebenarnya tak akan lepas dari sifat dasar manusia itu sendiri sebagai makhluk sosial dan tak bisa hidup tanpa bantuan orang lain. Atas dasar itulah, seorang manusia akhirnya bekerja sama dengan manusia lain agar ia dapat hidup dan/atau dapat mencapai tujuan yang ingin ia capai.
Nah, konsep tersebut juga ternyata berlaku pula dalam bisnis. Ada kalanya sebuah bisnis ingin mencapai target yang sudah ditentukan namun butuh bantuan dari pihak lain yang punya tujuan yang sama agar bisa mencapai target tersebut.
Berlandaskan hal itulah kemudian bisa lahir sebuah hubungan mutualisme yang acap kali bernama kolaborasi atau aliansi. Kolaborasi/aliansi bisnis punya artian yang lebih sederhananya, yakni sebagai hubungan kerja sama antar dua pihak buat mencapai tujuan bersama satu sama lain.
Tapi, kamu tentu menyadari bahwa dalam membentuk sebuah hubungan kerja sama, pastinya tak akan bisa jika hanya ada kamu seorang atau hanya ada satu pihak saja. Butuh pihak lain agar hubungan kolaborasi tersebut bisa tercapai. Karena itulah, di sini butuh yang namanya mitra bisnis.
Mitra bisnis juga sering kali pebisnis sebut sebagai partner/rekanan bisnis. Definisinya pun tak jauh berbeda yakni mitra bisnis adalah pihak (bisa satu atau lebih) yang terlibat aliansi atau kolaborasi dengan bisnis lainnya dalam satu hubungan partnership yang sama.
Mitra bisnis ini sendiri tak hanya terbatas pada perusahaan saja. Melainkan pihak apapun yang punya tujuan bisnis yang sama denganmu, maka mereka berpotensi untuk jadi rekananmu. Entah rekanan tersebut adalah orang per orangan, sesama perusahaan, atau bahkan lembaga-lembaga non profit seperti yayasan.
Yang terpenting adalah asal tujuan kamu dan calon rekananmu selaras, maka hal tersebut sebenarnya cukup untuk membangun hubungan kerekanan. Hanya saja, agar lebih idealnya, kamu harus melengkapinya dengan sebuah perjanjian kerekanan untuk mencegah adanya fraud atau hal-hal yang tidak kamu inginkan.
Seperti yang sudah tertulis dalam poin sebelumnya bahwa mitra dalam bisnis adalah faktor yang sangat penting jika kamu ingin membangun sebuah kolaborasi yang kontinu dan dapat menguntungkan kedua belah pihak.
Namun begitu, masih banyak yang belum mengetahui seperti apa contoh mitra bisnis yang biasa pebisnis gaet dalam membangun hubungan kolaborasinya di berbagai sektor industri.
Beberapa poin berikut mungkin dapat jadi gambaran kamu tentang bagaimana contoh rekanan bisnis dalam praktik dunia bisnis di luar sana:
Contoh mudah hubungan kerekananan dalam sebuah kolaborasi bisnis, banyak terjadi dalam industri kecantikan. Banyak sekali brand-brand kecantikan di luar sana yang menggaet influencer yang juga bergerak di bidang yang sama — yakni kecantikan — sebagai rekanan usaha mereka.
Pernah kan kamu menemukan ada brand fashion yang berkolaborasi dengan IP film atau serial ternama dan meluncurkan produk eksklusif hasil kolaborasinya tersebut?
Hal tersebut bukan hal yang langka dewasa ini. Malah mungkin mulai banyak brand-brand lain selain fashion yang mulai melirik rumah produksi sebuah film atau serial sebagai rekanan usaha mereka dan membentuk sebuah hubungan kolaborasi yang unik antara mereka.
Nyatanya, brand sepatu asal Indonesia juga ada yang mengambil langkah out of the box dengan menggaet brand makanan sebagai rekanan mereka. Hasilnya, produk hasil kolaborasi mereka bisa jadi sebuah produk sepatu yang unik dengan menggabungkan ciri khas dua brand tersebut.
Sekarang yang jadi pertanyaan utamanya adalah: gimana cara mendapatkan rekanan yang sesuai untuk rencana kolaborasi bisnis kita?
Kamu bisa coba jalankan beberapa cara berikut ini untuk mendapatkan rekanan rekanan usaha yang paling ideal buatmu dan bisnismu, di antaranya:
Sudah sewajarnya jika kamu musti cari rekanan yang punya tujuan yang sama denganmu. Alasannya, karena keselarasan tujuan ini bakal menyatukan visimu dan rekanan usahamu tersebut dalam mencapai tujuan yang yang ingin dicapai bersama.
Apalagi kalau kamu ingin membangun hubungan kerja sama untuk jangka panjang, tentu rekanan yang bisa kamu percaya bakal jadi aset yang sangat berharga.
Sangat penting untuk mengetahui bagaimana rekam jejak rekanan usahamu. Hal ini karena kamu pasti tak ingin mendapatkan rekanan usaha yang tidak kredibel atau tak bisa kamu percaya karena hal tersebut pasti bakal berefek ke bisnismu dan hubungan kolaborasi yang bakal kamu usung juga nanti.
Agar bisa mendapatkan rekanan usaha, tak ada cara sebaik memperluas koneksi atau jejaring sosial yang kamu dapatkan. Perluas relasi dan hubungan networking-mu — temui banyak orang yang punya goals yang sama denganmu.
Dengan begitu kamu bakal bisa bertemu banyak orang dan kamu bakal bisa pilah mana orang yang cocok jadi rekanan mana yang tidak.
Saat kamu mencari rekanan, pastikan kamu juga mencari rekanan yang bisa menutupi kekuranganmu. Begitu juga denganmu yang bisa berpeluang dalam menutupi kekurangan rekananmu tersebut.
Hubungan mutualis yang saling melengkapi ini akan menguntungkan kedua belah pihak dan akan membuat kolaborasi bakal jalan lebih baik.
Agar bisa dapat rekanan yang baik tentu kamu juga harus membuat dirimu “layak” akan rekanan usaha yang terbaik. Salah satu yang musti kamu perhatikan agar kamu bisa jadi pebisnis yang kompeten adalah masalah proteksi merek bisnismu.
Karenanya, mari jaga kredibilitas merek bisnismu tersebut dan lindungi sekarang juga!
Lakukan cek merek terlebih dulu dengan alat cek merek paling baru dari Mebiso sebelum ajukan registrasi merek agar tak salah langkah. Jika sudah aman, segera lakukan daftar merek untuk menjaga potensi daftar merekmu tetap aman!
Sudah Punya Nama Brand? Tapi, Apa Sudah Aman?
Banyak bisnis tidak sadar kalau nama brand mereka bisa saja sudah dimiliki orang lain. Sebelum melangkah lebih jauh, pastikan merek kamu tidak bermasalah di kemudian hari!Pelajari Pentingnya Cek Merek!
Karena kolaborasi dapat membatu untuk mendorong peluang baru, inovasi, dan memperluas networking bisnis itu sendiri.
Mitra atau rekanan bisnis adalah pihak yang bekerja sama dengan pihak lain untuk mencapai tujuan yang sudah mereka tentukan bersama.
Tidak, rekanan buat bisnis tak selalu perusahaan.
Contohnya seperti beberapa brand bisnis yang berkolaborasi dengan brand lain atau individu lain untuk menghasilkan produk baru.
Beberapa cara mendapatkan rekanan buat bisnis seperti cari yang tujuannya selaras, periksa rekam jejak, perluas networking, dan cari yang saling melengkapi.