Kisah Pecah Kongsi MD Entertainment 

Kisah pecah kongsi MD Entertainment tak banyak diketahui oleh masyarakat. Ternyata, MD Entertainment ini berawal dari bisnis keluarga yang akhirnya memilih jalan bisnis sendiri-sendiri. Meski demikian, keduanya masih tetap eksis hingga saat ini.

Selengkapnya, akan dibahas dalam artikel berikut.

Multivision Plus

Multivision Plus adalah salah satu perusahaan produksi terbesar di Indonesia yang didirikan oleh keluarga Punjabi, khususnya oleh Raam Punjabi, Manoj Punjabi, dan Dhamoo Punjabi. 

Kisah berdirinya Multivision Plus berawal dari visi besar Raam Punjabi untuk mengembangkan industri perfilman dan pertelevisian di Indonesia.

Raam Punjabi, sebagai sosok pionir dalam industri ini, melihat peluang besar untuk memproduksi konten lokal yang berkualitas dan mendominasi layar televisi Indonesia dengan program-program yang menarik bagi masyarakat luas.

Didorong oleh semangat tersebut, Raam Punjabi mendirikan Multivision Plus pada tahun 1990-an, yang fokus utamanya adalah memproduksi sinetron, film, dan konten hiburan lainnya. 

Bersama Manoj dan Dhamoo Punjabi, mereka berhasil membangun perusahaan ini menjadi kekuatan utama dalam industri hiburan tanah air.

Dengan pendekatan kreatif dan komitmen terhadap kualitas produksi, Multivision Plus mampu menghasilkan berbagai sinetron populer yang dicintai masyarakat Indonesia, serta mendominasi jam tayang di berbagai stasiun televisi nasional.

Keberhasilan Multivision Plus tidak lepas dari kerjasama ketiga pendirinya yang memiliki peran dan keahlian masing-masing. Raam Punjabi dikenal sebagai sosok visioner yang terus mendorong perusahaan untuk terus berkembang.

Sementara Manoj Punjabi membawa sentuhan inovasi dalam produksi dan pengembangan konten, serta Dhamoo Punjabi yang membantu memperkuat fondasi bisnis perusahaan.

Sinergi antara ketiganya berhasil menjadikan Multivision Plus sebagai perusahaan produksi yang tidak hanya mendominasi pasar Indonesia, tetapi juga memiliki pengaruh di pasar Asia.

Dengan kisah berdirinya yang penuh dengan kerja keras dan inovasi, Multivision Plus hingga kini tetap menjadi pelopor dalam industri hiburan Indonesia. 

Dedikasi Raam, Manoj, dan Dhamoo Punjabi dalam memajukan industri ini memberikan dampak signifikan pada perkembangan konten lokal, menginspirasi banyak kreator dan memajukan dunia pertelevisian dan perfilman di Indonesia.

Beda Visi Misi

Perbedaan visi dan misi dalam perjalanan bisnis membuat Dhamoo dan Manoj Punjabi memutuskan untuk mengambil arah yang berbeda dari Raam Punjabi. 

Setelah melihat peluang dan ingin mengembangkan konsep baru dalam industri hiburan, Dhamoo dan Manoj Punjabi akhirnya mendirikan MD Entertainment pada tahun 2003. MD Entertainment lahir dengan visi untuk memperkenalkan standar baru dalam produksi sinetron dan film di Indonesia. 

Dengan gaya cerita yang lebih segar dan beragam, MD Entertainment sukses menarik perhatian masyarakat Indonesia dan segera menjadi salah satu perusahaan produksi terkemuka.

Sementara itu, Multivision Plus yang merupakan perusahaan awal yang dibangun oleh Raam Punjabi tetap melanjutkan perjalanannya di industri hiburan. Raam Punjabi mempertahankan Multivision Plus sebagai pelopor konten lokal selama bertahun-tahun, dengan fokus pada produksi sinetron dan program hiburan yang telah membesarkan nama perusahaan tersebut. 

Namun, seiring waktu, Multivision Plus kemudian diakuisisi oleh MNC Digital Entertainment, yang merupakan bagian dari MNC Group, perusahaan media terbesar di Indonesia.

Akuisisi ini membawa Multivision Plus ke babak baru, dengan dukungan sumber daya dan jaringan yang lebih luas dari MNC, memungkinkan Multivision Plus untuk memperluas jangkauannya di dunia digital dan menjangkau audiens yang lebih besar.

Dengan adanya MD Entertainment dan Multivision Plus yang kini berada di bawah MNC Digital Entertainment, industri hiburan Indonesia semakin berkembang dengan variasi konten yang lebih beragam dan inovatif. 

Dhamoo dan Manoj Punjabi melalui MD Entertainment terus fokus pada pengembangan cerita yang kreatif dan inovatif, sementara Multivision Plus, di bawah kepemimpinan MNC, terus mempertahankan eksistensinya di pasar hiburan Indonesia. 

Kedua perusahaan ini memberikan kontribusi besar dalam membentuk tren dan preferensi hiburan masyarakat Indonesia, sekaligus memperkaya pilihan konten lokal bagi audiens yang semakin luas.

Daftar Merek Kolektif

Ketika bangun bisnis, baik dengan keluarga maupun teman, agar terhindar dari berebut merek, bisa daftar merek kolektif atau didaftarkan bersama beberapa orang untuk satu merek dengan karakteristik yang sama.

Tapi perlu diingat, wajib ada kesepakatan/perjanjian tertulis untuk mengatur penggunaan merek & sanksi jika melanggar.

Untuk mendaftarkan merek kolektif bagi, langkah-langkahnya relatif mirip dengan pendaftaran merek pada umumnya.

Namun, perlu diingat bahwa merek kolektif umumnya digunakan oleh kelompok atau asosiasi usaha yang memiliki karakteristik, standar, atau nilai bersama

Artikel tersebut merupakan ringkasan edukasi terkait pecah kongsi MD Entertainment. Untuk tips dan kegiatan lainnya, baca artikel kami lainnya, ya!

Tag:
Pra
Artikel Terkait
Kisah Eksklusif Logo Tasya Farasya Approved
Kisah Eksklusif Logo Tasya Farasya Approved
Kisah Perpecahan Merek Bakso Bara Milik Tanboy Kun
Kisah Perpecahan Merek Bakso Bara Milik Tanboy Kun
Di Balik Kasus Merek Nona Steak 
Di Balik Kasus Merek Nona Steak 
Cerita di Balik Merek NICE vs MICE 
Cerita di Balik Merek NICE vs MICE 
Contoh Kasus Hak Kekayaan Intelektual Yang Kerap Terdengar!
Contoh Kasus Hak Kekayaan Intelektual Yang Kerap Terdengar!
Menelisik Cerita di Balik Pecah Kongsi Roti O dan Roti Boy
Menelisik Cerita di Balik Pecah Kongsi Roti O dan Roti Boy
Cek Keberhasilan Daftar Merek Hanya 1x KLIK!

Cek peluang pendaftaran merekmu dengan Mebiso

Proses cepat dan mudah, langsung tahu hasilnya!

Jangan Keluar Dulu...
Takut Merekmu Tidak Bisa Didaftarkan?
ADA DISKON HOSTING
days
10
hours
10
minutes
10
seconds
10
Tunggu Dulu...
20% OFF