6 Cara Mengajak Kerjasama Bisnis yang Benar dan Pasti Deal

Cara Mengajak Kerjasama Bisnis

Di tengah gempuran kompetisi bisnis yang makin sengit seperti sekarang, dinamika bisnis kini mulai bertransformasi menjadi sebuah zaman di mana kolaborasi jadi hal yang penting. Karenanya, tiap pebisnis kini mulai banyak yang mencari cara mengajak kerjasama bisnis yang efektif sebagai salah satu strategi mereka.

Tak mudah memang membangun hubungan sinergi yang tepat dengan para calon rekan bisnis kita. Butuh banyak keterampilan itu sudah pasti. Namun jika kamu berhasil cara mengajak kerjasama bisnis yang tepat, maka hal ini bisa jadi senjata ampuh kamu dalam mengembangkan usahamu lebih besar lagi.

Memang bukan hal yang mudah, tapi bukan tak mungkin kamu bisa menemukan cara mengajak kerjasama bisnis yang efektif untuk kamu terapkan.

Sebab itulah kita akan bedah selengkapnya mengenai bagaimana cara mengajak kerjasama bisnis yang efektif yang bisa kamu jadikan acuan dalam membangun relasi kerjasama dengan calon rekanmu ke depannya. Simak lengkapnya di bawah, yuk!

Gambaran General

Membangun sebuah hubungan kerjasama dengan pebisnis atau usaha lain mungkin sudah jadi sebuah hal yang lumrah dewasa ini. Tak heran kita banyak menemukan praktik kerjasama usaha ini dalam kehidupan kita sehari-hari.

Namun seperti apakah interpretasi general dari kerjasama bisnis ini dan mengapa ini sangat penting?

Kerjasama bisnis dapat kita interpretasikan sebagai hubungan yang terjalin dari dua atau lebih entitas yang saling berkolaborasi dan terlibat untuk mencapai tujuan bersama dan untuk saling mendapatkan keuntungan. Entitas yang tersebut di sini bisa dalam bentuk pebisnis perorangan atau perusahaan.

Adanya hubungan saling sinergi satu sama lain dalam mencapai tujuan bersama inilah maka tak jarang masing-masing pihak juga bisa saling berbagi pengetahuan dan keterampilan mereka untuk meningkatkan diri atau bisnis mereka.

Karena alasan ini jugalah yang menjadikan cara mengajak kerjasama bisnis ini sebagai sebuah keterampilan yang harus pebisnis kuasai. Pasalnya, mengajak orang atau brand lain untuk berkolaborasi bersama bukanlah sebuah perkara yang mudah untuk semua orang lakukan.

Kamu akan butuh banyak hal seperti kredibilitas dan portfolio bisnis sebagai salah satu aspek penting dalam rangkaian cara mengajak kerjasama bisnis yang efektif. 

Menjalin sebuah hubungan kerjasama tak ayal layaknya seperti hubungan pernikahan. Banyak yang sukses hingga bisa bertahan lama, tapi tak sedikit juga dari mereka yang berakhir dengan kurang baik karena macam-macam faktor.

Cara Menjalin Kerjasama Bisnis

Apapun pekerjaan atau bisnis yang kamu jalankan, selalu ada cara mengajak kerjasama bisnis yang tepat untuk menjangkau brand atau pebisnis lain guna berkolaborasi dengan mereka.

Mungkin sebagian dari kita sering bertanya pada diri sendiri: dari mana saya harus mulai? Bagaimana menemukan mereka? Hal-hal seperti apa yang harus saya katakan pada mereka agar mereka mau bekerjasama dengan saya?

Well, hal tersebut memang lumrah dan wajar. Namun kalau bisa menguasai cara mengajak kerjasama bisnis yang efektif, kamu akan bisa mendapatkan calon rekan bisnis seperti yang selama ini kamu impikan.

Kiat-kiat cara mengajak kerjasama bisnis tersebut bisa kamu mulai dengan:

1) Bangun Portfolio

Langkah pertama yang harus kamu siapkan sebagai garis mula adalah dengan membangun atau menyusun portfoliomu dan bisnismu.

Ciptakanlah sebuah karya yang bisa kamu bagikan dengan audiens dan pencapaianmu dalam hal tersebut. Kalau bisnismu punya situs web sendiri, maka pastikan situs tersebut selalu kamu perbarui secara rutin untuk menunjukkan kualitas bisnismu.

Portfolio yang bagus adalah bekal utama untuk bisa mengajak orang atau brand lain bekerjasama denganmu.

2) Visi dan Value

Pastikan kamu sudah punya citra yang jelas terkait apa target yang ingin kamu capai dan nilai seperti apa yang bisnismu ingin bawa sebelum kamu mengundang seseorang atau perusahaan untuk bermitra bersama.

Memiliki visi dan nilai bisnis yang jelas akan jadi pondasi utamamu dalam menyusun hubungan kerjasama bisnis yang baik. Buatlah sejelas dan sespesifik mungkin terkait hal ini dan biarkan calon rekanmu menilai apakah visi dan nilai bisnismu selaras dengan mereka.

Jika selaras, maka hal ini akan jadi awal yang baik.

3) Saling Melengkapi

Seperti yang sudah kita sampaikan pada poin sebelumnya, bahwa membangun kerjasama bisnis layaknya seperti membangun sebuah pernikahan. Kamu juga harus mencari calon rekan yang bisa melengkapi keterampilanmu. Sebaliknya, kamu pun juga harus bisa melengkapi keterampilan dari calon rekanmu tersebut.

Karenanya jadi penting untuk mengetahui tiap-tiap aspek terkait kelebihan dan kekuranganmu. Kamu bisa menggunakan metode SWOT untuk membantumu dalam mengidentifikasi hal ini.

4) Riset adalah Kunci

Kamu tak bisa serta merta menentukan siapa yang ingin kamu ajak kolaborasi. Pasalnya, belum tentu orang atau brand tersebut selaras dengan apa yang kamu butuhkan saat ini. Tiap orang punya nilai-nilai sendiri yang mereka usung dan di sinilah kamu harus tahu secara detail tentang segala kelemahan dan kelebihan calon rekanmu.

Lakukan riset mendalam soal ini untuk menemukan mana pebisnis atau brand-brand lain yang sesuai dengan ceruk market bisnismu dan bisa mendukung visi serta value bisnismu. Temukan, teliti, pelajari segala hal tentang mereka. 

Beritahu mereka bahwa kamu sangat mendukung apa yang mereka lakukan dan ingin bekerjasama dalam mewujudkan hal tersebut.

5) Komunikasi

Salah satu faktor paling krusial dalam menjalin hubungan kerjasama adalah komunikasi. Ini adalah sebuah hal fundamental yang harus selalu ada dalam setiap hubungan kerjasama.

Pasalnya, komunikasi adalah jalan terbaik untuk mengantisipasi segala situasi yang bisa terjadi di luar kendali kita. Pastikan kamu mengutarakan segala concern yang kamu miliki dengan jelas kepada calon rekanmu dan dengarkan setiap sudut pandang yang mereka miliki.

Komunikasi yang baik akan membawa hubungan kerjasama yang kamu bangun jadi langgeng dan bertahan lama.

6) Jujur

Menahan perasaan karena tak ingin menyakiti perasaan mitra bisnismu hanya akan menimbulkan masalah. Agar sebuah hubungan kerjasama bisa berjalan lancar, kamu harus bisa merasa nyaman satu sama lain dan harus bisa saling percaya.

Mengabaikan sebuah masalah hanya akan memunculkan masalah-masalah yang lain di kemudian hari. Menyelesaikan tiap detail kemitraan bisnis sebelum memulainya bisa jadi sebuah dasar yang kokoh dalam sebuah kerjasama usaha yang sukses.

Sudah Yakin Bisnismu Valid?

Memastikan tiap aspek penting dalam bisnis adalah langkah utama yang harus kamu perhatikan sebelum mengajak seseorang atau bisnis lain untuk bermitra bersama. Pasalnya, akan sulit untuk bisa mengajak pihak lain bekerjasama jika aspek-aspek bisnismu saja tidak kamu perhatikan.

Karenanya, jadi penting untuk selalu menaruh perhatian lebih terhadap aspek-aspek penting bisnis, salah satunya adalah aspek merek dagang. Merek dagang adalah sebuah identitas bisnis yang menunjukkan validitas bisnismu. Melakukan perlindungan merek haruslah jadi sebuah prioritas.

Tanyakanlah pada dirimu: apakah bisnismu sudah benar valid milikmu sendiri atau justru sudah ada bisnis lain yang memakai merek dagang yang sama denganmu?

Untuk itulah Mebiso hadir untuk menjawab segala keresahanmu terkait proteksi merek. Kamu bisa lakukan cek merek dagang secara komprehensif dengan fitur dari Mebiso sekaligus mendapatkan layanan terbaik perlindungan merek dagangmu secara maksimal.

Yuk kunjungi Mebiso sekarang juga!

FAQ

Apa arti kerjasama usaha?

Sebuah hubungan yang terjalin antara dua atau lebih entitas yang saling bantu dalam mencapai sebuah target bersama dan untuk saling mendapatkan keuntungan.

Bagaimana caranya mengajak kerjasama dalam bisnis?

Kamu bisa mulai dengan membangun portfolio bisnismu terlebih dahulu, menentukan visi dan value bisnis, menemukan calon rekan yang bisa saling melengkapi, riset bisnis, komunikasi, hingga jujur dengan apa yang ingin kamu capai lewat kerjasama tersebut.

Kenapa penting untuk mengerti soal kerjasama bisnis?

Karena menjalin kerjasama bisnis layaknya sebuah pernikahan–kamu harus bisa mencari dan mendapatkan rekan yang tepat agar kerjasama tersebut bisa berakhir sukses dan tahan lama.

Artikel Terkait
Partner Bisnis: Arti, Contoh dan Cara Mencarinya
Partner Bisnis: Arti, Contoh dan Cara Mencarinya
Cara Menghitung ROI: Formula dan Contohnya
Cara Menghitung ROI: Formula dan Contohnya
Kerjasama Bisnis: Deskripsi, Jenis dan Cara Buatnya
Kerjasama Bisnis: Deskripsi, Jenis dan Cara Buatnya
6 Cara Mendapatkan Mitra Bisnis bagi Pengusaha
6 Cara Mendapatkan Mitra Bisnis bagi Pengusaha
Cara Menghitung BEP: Contoh, Rumus dan Komponennya
Cara Menghitung BEP: Contoh, Rumus dan Komponennya
Formula Rahasia Google Ads untuk Bisnis
Formula Rahasia Google Ads untuk Bisnis
2 Langkah Mudah, Daftar Merek Hanya dari Rumah