Cek Merek dengan AI: Ragam Keunggulan dan Cara Memakainya

Mengapa Cek Merek dengan AI Semakin Dibutuhkan?

Tren bisnis bergerak maju dengan cepatnya. Kini, keputusan strategis dilakukan berdasarkan pendekatan analisis data yang akurat. Lantas, AI mengambil alih proses analisis ini, yang sebelumnya dikerjakan secara manual dan memakan banyak waktu.

Nah, pengecekan nama merek kini juga dapat dilakukan hanya dalam beberapa detik saja, tanpa harus menyisir database satu per satu. Beberapa faktor yang menjadikan teknologi ini digemari pebisnis masa kini ialah:

• AI mampu membaca kemiripan dari berbagai sudut. Dari mulai dari fonetik, struktur kata, hingga pola kombinasi huruf yang sering luput dalam metode manual bisa diketahui dengan tepat.
• Keputusan branding jadi lebih terukur karena sistem menyajikan skor risiko berdasarkan tingkat kemiripan dan kategori usaha.
• Proses riset nama semakin efisien, terutama bagi bisnis dengan banyak lini produk yang membutuhkan validasi cepat.
• Rekomendasi nama alternatif otomatis membantu mempercepat pemecahan masalah ketika nama awal dinilai berisiko.
• Akses berbasis website membuat analisis dapat dilakukan kapan saja tanpa instalasi perangkat tambahan.

Cara Melakukan Cek Nama Merek dengan AI

Banyak orang berpikir jika menggunakan teknologi AI itu sulit. Padahal, sebetulnya AI dirancang untuk mempermudah metode yang dirasa rumit, ini termasuk dalam melakukan pencarian merek. 

JIka ingin mencobanya, berikut alur penggunaan cek merek dengan AI yang bisa kamu jadikan referensi:

• Menyusun daftar nama awal secara terarah: Mulailah dengan merumuskan beberapa opsi nama yang dianggap paling relevan dengan identitas brand.
• Menentukan kategori usaha yang paling tepat: AI akan melakukan pencarian berdasarkan kelas yang kamu pilih sehingga ketepatan hasil analisis menjadi jauh lebih akurat.
• Memasukkan nama untuk proses pemindaian utama: Saat nama dimasukkan, AI memetakan pola fonetik, struktur kata, kombinasi huruf, dan karakter unik.
• AI melakukan pemindaian menyeluruh: Sistem memeriksa ribuan entri yang mencakup merek aktif, dalam pemeriksaan, ditolak, maupun kedaluwarsa.
• Meninjau skor risiko yang disusun: Setelah pemindaian, AI menampilkan skor risiko yang menggambarkan apakah nama kandidat berpotensi ditolak atau membingungkan pasar.
• Menilai kesesuaian nama dengan strategi brand: Setelah melihat skor risiko dan daftar kemiripan, cocokkan dengan arah branding, segmentasi pasar, dan karakter yang ingin kamu bangun.
• Rekomendasi nama alternatif jika beresiko: Cek merek dengan AI biasanya menampilkan daftar nama pengganti yang lebih aman.
• Melakukan verifikasi ulang: Jika kamu mengubah target pasar, menambah kategori bisnis, atau memperluas lini produk, lakukan pengecekan ulang agar seluruh identitas tetap bebas sengketa.

Keunggulan Cek Merek Terkini dengan Metode AI

Cek merek dengan AI punya banyak keunggulan dibandingkan metode pengecekan lama. Adapun beberapa keunggulan yang dimaksud ialah sebagai berikut:

1. Analisis Multi Lapisan yang Mendalam

Cek merek dengan AI akan memetakan fonetik, morfologi kata, ritme penyebutan, hingga potensi kebingungan semantik.  Sistem canggih ini mampu mendeteksi kemiripan yang tidak tampak pada pencarian manual.

2. Pemindaian Data Skala Masif dalam Hitungan Detik

Sistem akan memproses ribuan merek aktif, nonaktif, ditolak, dan masih dalam tahap pemeriksaan.  Tentu saja upaya ini untuk memberikan gambaran menyeluruh tentang ruang kompetitif dalam kelas merek yang relevan.

3. Pemodelan Risiko Berbasis Riwayat Penolakan DJKI

AI telah mempelajari ribuan kasus penolakan yang telah terjadi dalam sistem pendaftaran merek di DJKI. Lalu, ia akan memprediksi peluang keberhasilan suatu nama berdasarkan kecenderungan hukum yang sering muncul.

4. Penyesuaian terhadap Evolusi Tren Branding

Algoritma terus mengadaptasi diri terhadap gaya penamaan baru yang muncul di pasar. Nah, hasil analisis yang dihasilkan oleh cek merek dengan AI akan tetap relevan walau dinamika branding berubah cepat.

5. Rekomendasi Strategis

Jika nama dianggap berisiko, AI menawarkan opsi nama cadangan yang lebih aman secara hukum namun tetap relevan secara branding. Lebih lanjut, AI juga akan menampilkan analisis singkat yang membantu pengguna menentukan pilihan terbaik tanpa harus mengulang riset dari nol.

Cara Memilih Layanan Cek Merek Berbasis AI yang Tepat

Memilih layanan cek merek dengan AI membutuhkan ketelitian ekstra. Ya, ini karena setiap platform punya pendekatan teknis dan kualitas analisis yang berbeda. Gunakan checklist berikut untuk memastikan layanan benar-benar tepat untuk dipilih:

1. Kekuatan Database Real Time

Pilih platform yang terhubung langsung dengan database resmi DJKI. Tak hanya itu, pastikan juga jika laman selalu melakukan pembaruan berkala, agar setiap proses pencarian mencerminkan kondisi terbaru tanpa lag data.

Misalnya, platform online seperti Mebiso yang telah dilengkapi sistem berbasis AI yang dapat menampilkan pencarian merek secara real time.

2. Algoritma yang Mampu Membaca Tipe Modifikasi Nama

Pastikan AI mampu mendeteksi variasi penyebutan, modifikasi huruf, permainan fonetik, hingga struktur kata yang dipelintir. Ya, karena potensi konflik tetap terbidik meskipun nama tampak berbeda secara visual.

3. Fitur Pemetaan Risiko 

Utamakan layanan yang memberikan skor risiko yang bukan hanya berdasarkan kemiripan nama. Sistem AI yang handal akan mempertimbangkan klasifikasi kelas, kompetisi industri, intensitas penggunaan, dan catatan historis penolakan DJKI.

4. Rekomendasi Nama Alternatif 

Platform ataupun website cek merek dengan AI yang terbaik sudah pasti akan menampilkan risiko penggunaan merek. Namun, sebisa mungkin pilih platform yang juga dapat menyusun pilihan nama cadangan sesuai kebutuhan branding.

5. Jalur Lanjutan Menuju Pendaftaran Resmi

Lebih efisien apabila layanan cek merek terintegrasi dengan opsi konsultasi atau pendaftaran merek secara langsung. Ini akan memudahkan pendaftaran sehingga proses branding dan keputusan bisnis dapat diambil lebih cepat.

FAQ

Apakah melakukan cek merek dengan AI harus bayar?

Tergantung platformnya, ada yang gratis ada yang berbayar untuk tools tertentu.

Daftar merek bayar berapa?

Mandiri lewat DJKI mulai sekitar Rp1,8 juta per kelas. Lewat jasa, biasanya Rp2,5-Rp4 juta per kelas tergantung layanan.

Apakah merek yang sudah terdaftar bisa dijual?

Bisa, dapat dialihkan lewat perjanjian kepemilikan yang sah.

Segera Daftar Merek untuk Mendorong Keamanan Brand

Seperti telah dijelaskan jika teknologi cek merek dengan AI akan mempercepat proses kurasi, hingga meminimalkan risiko sengketa hukum. Dengan kombinasi kecepatan dan kecerdasan pemrosesan data, AI menjadi alat penting bagi pemilik bisnis di era digital.

Semua itu bisa kamu dapatkan saat melakukan cek merek dagang AI lewat Mebiso. Dengan sistem canggihnya, Mebiso akan memberikan kemudahan dalam proses pengecekan merek. Setelah pengecekan beres, pastikan untuk segera mendaftarkannya.

Lanjutkan untuk melakukan pendaftaran resminya melalui jasa daftar merek dari Jasa Merek, agar brand dapat terlindungi tanpa ribet. Yuk, lebih peka dengan perlindungan usaha, agar bisnis selalu terhindar dari mara bahaya.