MEBISO.COM – Tidak kalah penting pada saat persiapan perlindungan merek adalah dengan menemukan contoh surat permohonan pendaftaran merek. Setelah melakukan banyak persiapan untuk bisa melindungi merek usaha, sekarang saatnya kamu mulai memproses perlindungan sesungguhnya.
Mau tahu apa saja yang bisa kamu siapkan untuk dokumennya? Cek dulu penjelasan dari artikel berikut.
Menyiapkan Perlindungan Merek
Untuk bisa memasukkan nama merekmu ke dalam sistem perlindungan milik pemerintah memang memerlukan persiapan yang sangat panjang. Tidak bisa sekedar menyiapkan dokumen saja, karena perlu strategi yang kuat juga untuk bisa diterima.
Langkah-langkah yang perlu dilakukan oleh pelaku usaha, misalnya seperti:
1. Menentukan nama merek dan juga logo
Pertama kamu harus tahu lebih dulu nama merek atau gambar yang akan kamu gunakan sebagai pendukung penjualan produk.
2. Memastikan nama dan logonya sudah aman
Sudah banyak metode yang bisa kamu gunakan untuk memastikan nama dan logonya sudah aman. Seperti salah satunya adalah dengan melakukan pengecekan melalui fitur Mebiso.
3. Menentukan jenis produk sesuai dengan sistem merek
Langkah selanjutnya setelah memastikan nama dan logonya sudah aman adalah menentukan jenis produk ke dalam pengelompokan merek. Atau kamu bisa menyebutnya dengan klasifikasi merek.
4. Menyiapkan biaya permohonan
Sekarang kamu sudah hampir berada pada langkah terakhir. Sebelum benar-benar mengajukan permohonannya, pastikan kamu sudah tahu berapa besaran biaya yang akan kamu bayarkan. Karena ketika kamu sudah memasukkan permohonan dan memesan kode billingnya, sudah tidak ada langkah untuk mundur lagi.
5. Siapkan dokumennya
Langkah terakhir adalah dengan menemukan contoh surat permohonan pendaftaran merek. Hal ini agar kamu memiliki panduan untuk mengisi formulir sesungguhnya di sistem pendaftaran merek.
Contoh Dokumen Formulir
Dari langkah terakhir itu, minimal ada dua contoh surat permohonan pendaftaran merek yang harus kamu perhatikan. Pertama adalah dokumen formulir. Dokumen ini adalah dasar pembuatan bukti pendaftaran merek.
Jadi, seluruh pengisiannya harus tepat dan sesuai kalau kamu tidak ingin menambah biaya untuk perbaikan atau pendaftaran ulangnya. Pastikan kamu sudah memasukkan seluruh isian berikut dengan benar:
1. Nama dan alamat pemohon
Kedua isian ini nantinya akan tampil pada sistem pendaftaran merek dan bahkan menjadi faktor utama pemeriksa menentukan pihak pemohon merek. Jadi pastikan kedua data ini merupakan data yang paling baru.
2. Logo merek
Kedua, untuk logo, DJKI punya ketentuan tersendiri, jadi pastikan sebelum mengirimkannya kamu sudah menyiapkan logo dengan ukuran yang paling sesuai.
3. Kelas
Ini juga yang harus ada di setiap permohonan, dan data ini wajib kamu pastikan ketepatannya bahkan sebelum memesan kode billing.
4. Tandatangan
Terakhir, jangan lupa untuk membubuhkan tandatanganmu juga. Karena nantinya tandatanganmu hanya perlu dilampirkan pada sistem saja.
Setelah memeriksanya dengan benar, selanjutnya ada dokumen lain yang juga menjadi dokumen penting pada saat pendaftaran merek. Dokumen ini adalah sebuah surat pernyataan seperti penjelasan di bawah.
Contoh Dokumen Surat Pernyataan
Ada dokumen lain yang juga menjadi dokumen penting dalam pendaftaran merek. Dokumen ini merupakan dokumen tambahan tapi selalu muncul pada saat permohonan merek diajukan.
Dokumen ini adalah sebuah surat pernyataan. Meskipun hanya sebuah surat pernyataan, sama seperti surat pernyataan lain yang kerap kamu temui, pada proses pendaftaran merek dokumen ini juga memegang peran penting.
Bahkan, surat pernyataan ini adalah sebuah bentuk persetujuan pemohon untuk memenuhi salah satu persyaratan pendaftaran merek yaitu “beritikad baik” dalam melindungi mereknya.
Untuk membuat surat ini juga cukup mudah. Karena sebelumnya kamu sudah memasukkan data pada formulir, data itulah yang akan masuk ke dalam surat pernyataan secara otomatis.
Pentingnya Dokumen Pendaftaran Merek
Persiapan dokumen dan mendapatkan contoh surat permohonan pendaftaran merek ini wajib bagi semua pemohon. Karena dalam data ini, ada informasi yang akan digunakan oleh DJKI seperti misalnya:
- Data diri pemohon
- Data merek yang akan dilindungi
- Pernyataan komitmen pemohon untuk beritikad baik
Dari ketiga data itu, semuanya adalah persyaratan utama dalam perlindungan merek. Pertama, mulai dari siapa yang memohon perlindungan itu. Hal ini karena pendaftaran merek bersifat individu. Penilaian apakah merek bisa didaftar atau tidak tergantung dari siapa yang mendaftarkannya.
Selanjutnya, adalah data merek. Menjadi poin utama yang akan diperiksa, seluruh data tentang merek yang kamu masukkan dalam formulir akan diperiksa seluruhnya oleh pemeriksa.
Mulai dari nama, gambar, arti dari tulisan, terjemahan yang mungkin kamu gunakan, semuanya akan menambahkan nilai dalam permohonan hak kamu.
Terakhir, adalah untuk memenuhi syarat dasar pengajuan pendaftaran merek. Syarat dasar ini adalah sebuah niat baik dalam pendaftaran merek. Artinya sebuah jaminan kalau merek yang akan didaftarkan itu adalah benar-benar milik si pemohon. Lebih jauh lagi, cara mendapatkan mereknya juga tidak boleh berdasarkan cara-cara yang dilarang.
Dari contoh surat permohonan pendaftaran merek, semua kebutuhan untuk pemeriksaan merek sudah terakomodir dengan baik. Tugas kamu sebelum mencari contoh surat permohonan pendaftaran merek adalah melakukan pengecekan yang sudah bisa kamu lakukan melalui fitur Cek Merek dari Mebiso.
