MEBISO.COM – Tertarik mencoba social media branding agar menunjang proses pemasaran produkmu? Jangan sampai kamu melakukannya dengan asal-asalan. Ini dia penjelasan lengkap yang bisa kamu jadikan sebagai rujukan sebelum melakukan proses pemasarannya.
Istilah ini merupakan penjelasan dari suatu kiat agar brand atau merek bisnis semakin terkenal melalui media sosial perusahaan. Pada praktiknya, untuk bisa berhasil melakukan social media branding itu cukup rumit.
Hal ini karena ketika pengusaha berniat melakukan pemasaran melalui sosial media, maka harus memastikan juga kalau mereknya telah sampai pada pelanggan. Artinya, pelanggan bisa mengetahui, mendengar, dan juga mengingat tentang merekmu.
Bahkan lebih penting lagi, kamu juga harus memastikan pesan yang ingin kamu sampaikan melalui merek telah diterima dengan baik oleh pelanggan. Kira-kira, untuk bisa memastikan beberapa hal di atas, apa yang akan kamu lakukan?
Pertama, kamu harus menentukan identitas merek lebih dulu. Mulailah dengan komponen dasar dari sebuah merek yaitu nama, logo, slogan, dan bahkan tone of voice.
Barulah setelahnya kamu bisa menunjukkan merek itu di semua platform media sosial milikmu. Nah, agar proses pemasaran yang kamu lakukan juga berhasil, jangan lupa untuk menggunakan identitas tersebut pada setiap konten yang kamu buat.
Penting juga untuk melibatkan pengikut pada proses social media branding. Alhasil, tugas kamu berikutnya adalah memastikan interaksi yang kamu lakukan pada sosial media telah cukup.
Misalnya, seperti dengan menyapa para pengikut, membalas setiap komentar yang muncul atau pesan pribadi oleh pelanggan.
Penjelasan di atas mungkin nampak rumit untuk kamu yang baru saja menjajaki dunia sosial media. Tapi, jangan khawatir karena berikut ini adalah beberapa rahasia sukses menjalankannya.
1. Kenali Target Audiens
Sebelum benar-benar terjun ke dunia sosial media, kamu harus lebih dulu mengenali target audiens. Pada dasarnya, social media branding adalah sebuah proses yang melibatkan pengikut.
Alhasil, tanpa pengikut maka kamu bukanlah siapa-siapa. Untuk bisa mendapatkan informasi mengenai target audiens, kamu perlu melakukan riset yang mendalam. Pada proses riset ini, pastikan kamu sudah mengantongi informasi penting misalnya seperti minat dari pada pengikutmu.
Dengan begitu, kamu akan lebih mudah membuat berbagai konten yang cocok dengan selera pasar dan tentunya akan mendapatkan respon yang baik.
2. Tentukan Platform yang Sesuai
Dengan banyaknya ragam media sosial yang bisa kamu gunakan, kamu harus jeli dalam menentukan platform mana yang paling tepat untuk strategimu. Hal ini tidak akan sulit apalagi kalau kamu sudah mengenal audiens berikut jenis konten yang mungkin akan cocok dengan mereka.
Yang perlu kamu perhatikan selanjutnya, adalah memahami karakteristik dari masing-masing platform media sosial karena bisa saja terdapat jenis yang kurang cocok dengan kontenmu.
3. Tampilkan Konten yang Berkualitas
Salah satu rahasia sukses dari social media branding bisa dari kemampuan dalam menyediakan konten yang berkualitas. Untuk bisa berhasil membuat konten yang berkualitas, kamu harus memastikan seluruh isi dari kontenmu telah terdapat visi dari merek.
Para pengikut juga akan menyukai ketika kamu memberikan konten yang berisi informasi, atau tips yang berkaitan dengan minat dari pelanggan.
Setelahnya, jangan lupa untuk selalu menampilkan konten-konten secara konsisten berdasarkan jadwal yang sudah kamu buat. Fungsinya, agar menjamin kehadiranmu secara online yang akan terbaca oleh sistem.
4. Buat Tampilan yang Menarik
Tips lain yang wajib kamu terapkan adalah dengan membuat konten tersebut menarik secara visual. Ada beberapa jenis konten yang menarik misalnya dengan penggunaan gambar-gambar penunjang dan sedikit penjelasan.
Atau, kamu juga bisa hanya memberikan penjelasan berupa kata-kata dengan variasi sedikit gambar atau warna-warna yang sederhana. Kemudian agar usahamu tidak sia-sia, pastikan kamu bisa membuat konten yang menarik sesuai dengan keinginan dari audiens.
Mendapatkan inspirasi dari pengusaha lain itu sah-sah saja, apalagi dalam dunia social media branding. Namun, konten yang tepat adalah konten yang sesuai dengan minat dari audiens.
5. Mengikuti Beberapa Komunitas
Untuk mempercepat proses pemasaran yang kamu lakukan melalui media sosial, jangan lupa untuk memanfaatkan berbagai komunitas yang sesuai dengan bisnismu. Atau, kamu juga bisa mengikuti beberapa komunitas yang sesuai dengan minat dari audiens.
Melalui cara ini, upaya social media branding akan menjadi mudah karena bisa memberikanmu peningkatan jumlah audiens atau membantumu untuk mendapatkan informasi tambahan tentang pengikut.
6. Menerapkan KOL
Social media branding strategy selanjutnya adalah dengan menerapkan Key Opinion Leaders. Pasalnya, bekerja sama dengan KOL akan menjadi kunci sukses proses pemasaran oleh pengusaha.
Atau, kamu juga bisa melakukan kerja sama dengan beberapa orang terkenal yang sudah memiliki nama populer di media sosial tujuan.
Akibat Branding Tanpa Merek
Tapi, social media branding yang telah kamu lakukan bisa saja menjadi sia-sia. Apalagi kalau kamu justru belum punya merek. Akibatnya, bisa saja kamu justru memasarkan bisnis orang lain karena perlindungannya pertama kali bukan dari pihakmu. Nah, agar hal ini tidak terjadi, mulailah lakukan Cek Merek lebih dulu sebelum benar-benar melindunginya.
