MEBISO.COM – Sudah mendapatkan nama terbaik untuk produkmu tapi masih bingung cara mendaftarkan merek makanan? Jangan sampai, pilihan nama yang kamu dapatkan susah payah hilang begitu saja diambil oleh kompetitor.
Nah, agar hal itu tidak terjadi pada bisnismu, yuk simak penjelasan lengkapnya melalui artikel berikut.
Agar pemilihan nama berikut pendaftarannya tidak salah langkah, kamu bisa mengikuti tahapan yang ada di bawah ini.
Pertama kamu harus memilih nama makanan lebih dulu. Pada tahap ini, kamu bebas menggunakan cara apapun untuk bisa mendapatkan nama yang tepat. Biasanya, para pengusaha melakukan riset lebih dulu.
Nah, agar riset yang kamu lakukan lebih terarah, usahakan untuk menggunakan aturan tentang merek sebagai pedoman untuk pemilihan namanya. Setelah memahami aturan pembuatan nama, lanjutkan dengan riset mengenai penggunaan nama-nama merek makanan pada pangkalan data merek.
Fungsinya adalah agar kamu mengetahui ketersediaan nama pilihanmu itu untuk bisa lanjut ke proses pendaftaran. Dengan begitu, kamu bisa memutuskan untuk mengganti pilihan nama atau justru tetap mendaftarkannya.
Penggunaan bahan utama atau komposisi dalam makanan ternyata juga memegang peranan penting dalam pendaftaran merek makanan. Pasalnya, ada satu aturan yang menyarankan pengusaha untuk tidak menggunakan nama dari bahan utama sebagai mereknya.
Dengan menerapkan cara mendaftarkan merek makanan ini, kamu akan selamat melewati proses pemeriksaan hingga penerbitan sertifikatnya.
Setelah berhasil mendapatkan nama yang tepat dan juga aman untuk pendaftaran, langkah selanjutnya adalah membuat desain logo. Kamu bisa menggunakan jasa desain grafis atau membuat logonya sendiri melalui beberapa aplikasi online gratis.
Untuk bisa mendapatkan logo yang cocok, kamu bisa menggunakan pilihan nama sebagai sumber inspirasi utama. Lalu tambahkan dengan variasi warna yang cocok untuk mendukung produkmu.
Kamu bisa memilih antara hanya akan menggunakan tulisan berwarna untuk logo, atau menambahkan ikon pendukung. Apapun pilihanmu nantinya, usahakan untuk membuat logo dengan sederhana supaya konsumen lebih mudah mengingatnya.
Catat warna-warna yang kamu gunakan dalam logo, karena nantinya warna ini akan kamu tuliskan ke dalam formulir pendaftaran merek.
Setelah nama dan logo sudah aman, sekarang waktunya untuk meminta perlindungan ke negara. Caranya adalah mengajukan permohonan secara online melalui sistem perlindungan merek.
Ini adalah satu-satunya cara yang bisa kamu lakukan untuk membuktikan bahwa negara sudah melindungi merekmu. Dengan begitu, ketika ada kompetitor atau pihak lain yang mengatakan kalau merek itu bukan milikmu, kamu sudah memiliki bukti yang kuat untuk menyanggahnya.
Karena merupakan permohonan, maka negara perlu melakukan pertimbangan lebih dulu untuk menentukan apakah permohonanmu bisa diterima atau justru ditolak. Proses pertimbangan ini merupakan tahapan dari cara mendaftarkan merek makanan yang sangat krusial.
Pasalnya, pemeriksa akan melewati waktu selama berbulan-bulan untuk bisa memberikan penilaian terhadap merekmu. Selama waktu berbulan-bulan itulah pemeriksa akan menggunakan berbagai masukan baik dari peraturan maupun dari pihak lain.
Artinya, bisa saja meskipun menurutmu pilihan nama makanan itu sudah sesuai aturan, tapi ternyata ada pihak lain yang merasa terganggu. Akibatnya, kamu mendapatkan teguran berdasarkan masukan pihak lain tersebut.
Teguran ini bisa menjadi alasan penolakan merekmu apabila kamu mengabaikannya. Jadi, siapkan tanggapan terbaik berdasarkan hasil riset di awal tadi agar pemeriksa yakin untuk memberikan perlindungan merek itu untukmu.
Hasil akhir yang kamu harapkan tentunya adalah sebuah sertifikat. Karena dokumen ini berarti proses pemeriksaannya sudah selesai dan pemeriksa sudah menentukan keputusannya.
Masih dalam satu rangkaian pendaftaran merek, kamu pun masih harus memantau hasil pendaftaran. Langkah ini bisa kamu lakukan mulai hari pertama pendaftaran diproses, hingga sertifikat sudah muncul sepanjang merek ini masih kamu gunakan.
Pada saat setelah mengajukan pendaftaran, proses pemantauan pendaftaran bisa berfungsi sebagai petunjuk proses pemeriksaan oleh DJKI. Dengan cara ini kamu bisa menemukan perkembangan status pemeriksaan setiap harinya.
Jadi, kamu bisa menyiapkan tanggapan dengan cepat apabila muncul status tertentu. Bahkan setelah proses pemeriksaan selesai pun kamu masih perlu memantau perkembangan merek setiap harinya.
Bedanya, kali ini kamu tidak memeriksa apakah cara mendaftarkan merek makanan milikmu sudah sesuai atau belum, tapi justru memeriksa perkembangan pendaftaran merek yang masuk ke DJKI.
Fungsinya, agar kamu mengetahui apakah pilihan nama yang sudah kamu proses pendaftarannya juga digunakan oleh pihak lain. Bukan hanya pilihan nama yang sama persis tentunya, tapi kamu juga perlu berhati-hati dengan nama-nama yang mirip. Apalagi kalau dengan pendaftaran tersebut bisa mengancam kelangsungan bisnismu.
Dengan melakukan pemantauan secara berkala, kamu bisa dengan cepat mengirimkan teguran apabila mendapatkan merek-merek yang berpotensi mengancam kelangsungan bisnis.
Sayangnya, hal ini tidak bisa dilakukan dalam satu hari saja. Karena permohonan perlindungan merek yang masuk setiap harinya bisa ratusan. Jadi kamu perlu terus memantaunya setiap hari.
Dari seluruh rangkaian cara mendaftarkan merek makanan di atas, tahap yang paling sulit adalah memantau perkembangan merek setiap hari. Tapi kamu tidak perlu khawatir, karena sudah ada solusi Proteksi Merek dengan mudah dari Mebiso.