Mengenal Apa Itu Penanganan Material Di Kelas Merek 40

MEBISO.COM – Kelas merek 40 memberikan jenis-jenis layanan unik lainnya pada kelompok jasa. Kali ini DJKI menjelaskannya dengan dua kata sederhana yaitu dengan “penanganan material”. Seperti yang sudah dilakukan oleh DJKI, ketika penjelasannya sederhana maka jenisnya di kelas itu akan sangat beragam. 

Mau tahu inspirasi bisnis di kelas 40? Cek dulu penjelasan berikut. 

Kelas Merek 40 Untuk Penanganan Material

Pertanyaan pertama yang perlu di jawab adalah “apa itu penanganan material?” Menurut terjemahan bebas, penanganan material adalah sebuah sistem pemindahan mulai dari pengangkutan, distribusi, dan penyimpanan untuk material. 

Kalau dari penjelasan singkatnya itu, banyak sekali jenis usaha yang bisa dilakukan. Sama seperti yang dituliskan di kelompok 40 ini. Beberapa layanan justru merupakan pengembangan dari penanganan material tersebut. 

Misalnya, seperti jasa pertama adalah pengumpulan dan pemilahan limbah dan sampah. Dari satu jasa ini, hasil pengumpulan limbah bisa dimanfaatkan ke dalam beberapa hal. Contohnya seperti pembuatan pameran dan display yang juga ada di kelas yang sama. 

Contoh lainnya, sebuah jasa pembuatan produk desain interior. Bisa saja produk yang dimaksud adalah produk yang benar-benar baru dan bukan dari hasil pengolahan limbah. Sepanjang kamu menyediakan jasa pembuatan produk desain interior baik yang berasal dari limbah ataupun bukan, kelas 40 bisa menjadi pilihan utama.

Ide yang lain dari kelas ini, ada penyewaan macam-macam alat kelistrikan seperti generator, alat solder, dan juga alat las berikut mesin lasnya. Jadi, bukan hanya berkaitan dengan limbah, kelas ini juga menyediakan berbagai macam jasa untuk menyediakan alat-alat yang berkaitan dengan listrik. 

Sudah tahu jasa apa yang akan kamu tawarkan di kelas ini? Selanjutnya adalah mencari ide nama mereknya. Berikut ini adalah contoh-contoh merek yang sudah terdaftar di kelas 40, tapi tidak untuk kamu tiru!

Jangan Gunakan Nama Ini Di Kelas Merek 40!

Pada sub bab ini adalah inspirasi mengenai pemilihan nama di kelas 40. Cukup gunakan contoh-contoh ini sebagai inspirasi dan jangan meniru secara keseluruhannya atau kamu justru akan mendapatkan masalah. 

1. A Class

Sebuah nama yang sederhana tapi berhasil terdaftar di kelas 40. Untuk melindungi jasa pembuatan kain tahan api, jasa pembakar sampah, dan jasa pengolahan airnya, Candi Cahyadi Tanzil seorang pengusaha di Jakarta Barat memilih nama yang sederhana untuk di daftarkan merek. 

Dan terbukti, nama ini juga yang berhasil mendapatkan sertifikat merek di tahun 2020 lalu. 

2. A-Nies

Sebuah nama sederhana lainnya yang menggunakan gambar bunga berwarna kuning sebagai logonya. Mendaftarkan mereknya untuk jasa percetakan, salah satu layanan yang belum di sebutkan pada sub bab sebelumnya. 

Merek milik Ninis Chaerunisa ini juga sudah mendapatkan sertifikat di tahun 2016.

3. A KODAK MOMENT

Sebuah merek milik dari perusahaan Kodak juga punya pendaftaran di kelas 40. Tidak jauh dari bisnis fotografi, perusahaan mendaftarkan merek di kelas 40 untuk melindungi jasa pencucian foto. 

Merek ini pun sudah berhasil mendapatkan sertifikat di tahun 2004.

Berkaca dari merek-merek yang sudah sukses di atas, kamu juga bisa membuat nama merek yang sederhana di kelas 40. Bahkan bisa juga dari singkatan nama kamu sendiri, atau mengambil dari nama perusahaan yang sudah terdaftar.Untuk bisa memastikan nama merek pilihanmu di kelas merek 40 berhasil, kamu bisa melakukan pengecekan lebih dulu dengan fitur Cek Merek Dagang dari Mebiso.