Baik bisnis besar maupun kecil, semuanya memerlukan legalitas sebagai fondasi utama operasional mereka. Tak terkecuali untuk pelaku bisnis di kelas UMKM. Legalitas UMKM merupakan elemen krusial yang menjamin usaha bisa berjalan secara legal sekaligus memperoleh proteksi hukum.
UMKM mempunyai peran besar terhadap kondisi ekonomi negara. Sebagai salah satu penggerak roda ekonomi nasional, pemerintah kini memberikan perhatian khusus untuk mempermudah pengurusan legalitas usaha UMKM, sehingga bisnis skala kecil dapat tetap bersaing bersama bisnis maupun perusahaan skala besar.
Namun, apa saja manfaat legalitas UMKM serta bagaimana langkah mengurusnya? Mari kita bahas lebih lanjut pada artikel ini.
Sebelum membahas bentuk dan cara mengurus legalitas UMKM, kamu tentunya wajib memahami kenapa legalitas begitu penting untuk sebuah bisnis, termasuk bisnis UMKM. Ini dia beberapa alasan utamanya:
Legalitas UMKM menjamin bisnis kamu diakui secara sah oleh hukum. Dengan legalitas ini, kamu mendapatkan proteksi dari potensi konflik hukum yang dapat muncul dari pihak internal maupun eksternal. Sebuah usaha yang tidak punya legalitas dapat dianggap ilegal dan rawan menghadapi sanksi.
Menariknya, pemerintah sering kali meluncurkan program bantuan, pelatihan, atau insentif khusus bagi pelaku usaha UMKM yang sudah mengantongi legalitas bisnis. Sebab, tanpa legalitas yang sah, pelaku bisnis UMKM bukan tidak mungkin akan sulit mengakses bantuan tersebut.
Sekarang ini, tidak sedikit institusi atau lembaga finansial mewajibkan legalitas seperti NIB sebagai salah satu persyaratan utama ketika berencana mengajukan pinjaman maupun pendanaan bisnis. Nah, adanya legal UMKM meningkatkan peluang kamu memperoleh dukungan finansial.
Kamu bisa memanfaatkan pendanaan tersebut sebagai modal tambahan maupun keperluan ekspansi.
Legalitas usaha turut menandakan kalau aktivitas operasional memiliki pengelolaan yang profesional. Hal ini dapat menambah kredibilitas serta reputasi bagi konsumen, relasi kerja, dan investor. Artinya, menjalin relasi atau memperoleh pendanaan akan jauh lebih mudah.
Tidak kalah menariknya, kelengkapan legalitas menjadikan bisnis UMKM bisa menjangkau pasar lebih luas, dalam lingkup domestik maupun internasional. Kamu juga dapat mengikuti tender maupun proyek besar yang mempersyaratkan legalitas tertentu.
Setelah memahami arti penting legalitas, mari kita bahas legalitas apa saja dalam UMKM yang sebaiknya kamu kantongi sebagai pemain bisnis pada sektor ini. Secara umum, ini bentuk legal UMKM yang sebaiknya kamu punya:
Izin usaha menjadi kebutuhan utama legalitas UMKM. Bentuk perizinannya berupa NIB yang dapat kamu ajukan lewat OSS. NIB berlaku sebagai identitas resmi bisnis berisi berbagai informasi, seperti data pemilik usaha serta jenis usaha. Proses pengajuannya simpel, hasilnya dapat langsung kamu unduh setelah menyelesaikan langkah registrasi pada OSS.
Meski UMKM berskala kecil, memiliki badan usaha tetap menjadi langkah strategis guna mengembangkan usaha. Bentuk CV maupun PT memberikan banyak keuntungan, termasuk kemudahan memperoleh pendanaan serta kepercayaan dari relasi bisnis serta pelanggan.
Akan tetapi, mendirikan badan usaha memerlukan dokumen penunjang, termasuk akta pendirian, dokumen informasi keterangan domisili, serta dokumen yang berkaitan dengan perpajakan. Oleh sebab itu, pastikan semua persyaratan tersebut telah kamu penuhi sebelum memulai proses pendaftaran.
Aset intelektual seperti merek dagang dan desain industri adalah elemen penting dalam bisnis. Merek dagang menjadi identitas unik yang membedakan produk atau layanan kamu dari kompetitor.
Jika kamu memiliki inovasi khusus, seperti desain produk yang khas, mendaftarkan aset ini sebagai hak desain industri adalah langkah bijak. Dengan begitu, kamu mendapatkan perlindungan hukum terhadap pencurian ide atau plagiarisme.
Legal UMKM juga mencakup izin khusus untuk produk yang kamu hasilkan. Misalnya, jika kamu memproduksi makanan atau minuman, kamu perlu mengurus izin edar dari BPOM maupun sertifikasi halal dari MUI.
Jenis perizinan ini menjamin produk maupun layanan yang kamu tawarkan sepenuhnya aman kamu pakai serta telah memenuhi standar kualitas.
Dokumen perpajakan seperti NPWP turut menjadi persyaratan penting saat mengurus legalitas untuk usaha. Berkas pendukung ini juga kerap kamu pakai untuk kepentingan verifikasi data oleh pemerintah sebelum memberikan izin usaha. Pastikan data perpajakan bisnismu valid dan lengkap agar proses pengurusan legalitas berjalan lancar.
Setelah mengetahui apa saja macam legalitas yang kamu perlukan untuk bisnis skala kecil serta kelas menengah, selanjutnya adalah bagaimana mengurus legalitas tersebut. Prosedur serta langkahnya bisa kamu ketahui seperti berikut:
Jika kamu ingin mendirikan badan usaha, langkah pertama adalah memastikan bahwa data usahamu sudah ada pada sistem Administrasi Hukum Umum (AHU). Sistem ini untuk memverifikasi keabsahan data perusahaan.
Sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya, pastikan data perpajakan usahamu valid. Periksa kembali berbagai data seperti nama bisnis, identitas pemilik, lokasi usaha, serta nomor NPWP agar tidak ada kesalahan yang dapat memperlambat proses.
Supaya bisa memperoleh Nomor Induk Berusaha, kamu harus membuat akun pada sistem OSS dan mengisi informasi yang sesuai. Pada tahap ini, kamu harus memastikan semua syarat legalitas UMKM tersedia. Setelah semua langkah selesai, NIB akan langsung tersedia untuk kamu unduh.
Sebenarnya, NIB cukup bagi legal UMKM. Meski begitu, kamu mungkin perlu adanya legalitas lain, misalnya surat keterangan usaha UMKM yang dapat dimanfaatkan saat daftar merek. Kalau perlu izin tambahan, kamu bisa langsung menuju ke dinas terkait.
Legalitas UMKM bisa dibilang menjadi landasan penting untuk kesuksesan usaha kecil. Kepemilikan legalitas membuat bisnis kamu tidak hanya mendapatkan pengakuan hukum, melainkan juga berbagai peluang guna mendukung perkembangan. Oleh karenanya, jangan ragu untuk mengurus legalitas UMKM bisnismu serta nikmati semua manfaatnya.
Guna menjamin merek dagang bebas serta aman dari risiko pelanggaran, kamu dapat segera melakukan cek merek online. Jika ingin mendaftarkan merek bisnismu, pelajari tahapannya melalui artikel pendaftaran merek UMKM ini. Segera daftarkan sekarang!
Legal UMKM menjadi izin sah yang menjamin usaha kelas UMKM dilakukan secara legal di mata hukum.
Ajukan pada sistem OSS, pastikan kamu mengikuti prosedur pendaftaran yang tersedia.
Legalitas menawarkan proteksi hukum, membuat pelanggan serta relasi lebih percaya, dan mudah menjangkau akses pendanaan.
Tidak wajib, tetapi punya badan usaha dapat membantu pengembangan bisnis.
Beberapa dokumen penting meliputi NPWP, NIK, akta perusahaan (jika ada), dan dokumen pendukung lainnya.