KUMPULAN ARTIKEL SEPUTAR MEREK, PATEN, LEGAL, DLL
Mebiso LOGO

Perkara Merek, Alasan Maradona Hilang Dari FIFA Mobile

Perkara Merek, Alasan Maradona Hilang Dari FIFA Mobile

MEBISO.COM – Nama Diego Maradona menjadi salah satu icon sepak bola yang juga di tampilkan pada FIFA Mobile. Tapi kemudian pihak FIFA 22 mengumumkan kalau Maradona akan di hapuskan dari game tersebut. 

Keputusan penghapusan tersebut ternyata karena masalah penggunaan nama Maradona yang sampai berakhir di pengadilan. 

Awal Mula Maradona Hilang Dari FIFA Mobile

Gambar Maradona ini sudah lama di gunakan sejak FIFA mobile pertama kali rilis, namun penggunaan nama dan juga gambar Maradona menjadi masalah setelah seorang legenda sepak bola tersebut meninggal dunia. 

Pasalnya, pihak FIFA sempat di nyatakan sudah mendiskusikan penggunaan nama dan gambar Maradona kepada pihak yang salah. Hal ini karena ternyata FIFA telah meminta izin kepada Stefano Ceci, yang ternyata bukan merupakan orang yang berhak atas merek Maradona. 

Lalu, siapa yang sebenarnya berhak atas merek Maradona?

Pada dasarnya, yang berhak atas nama tersebut memang adalah pemilik merek yang sah sesuai dengan pencatatannya. Tapi, dalam kasus Maradona ini ada perjanjian lisensi yang menyebabkan FIFA harus lebih berhati-hati. 

Sejak pemilik merek meninggal dunia, maka akan ada kemungkinan pengalihan merek. Apabila merek tersebut sudah pernah di alihkan secara sengaja maupun karena pewarisan, maka FIFA juga harus menyesuaikan hal tersebut. 

Pengalihan Merek

Ada beberapa macam pengalihan merek yang di atur pada undang-undang, dan kasus Maradona ini meliputi dua hal, pertama adalah pengalihan akibat perwarisan dan juga berdasarkan perjanjian. 

Hal ini karena ternyata pihak ahli waris dari Maradona dan juga perusahaan milik pengacara Maradona saling memperebutkan hak merek tersebut. Lebih lanjut, pengadilan ternyata sudah memberikan hak merek Maradona kepada perusahaan tersebut sejak tahun 2021. 

Kalau hal ini terjadi di Indonesia, maka FIFA perlu melihat ke dalam ketentuan dalam undang-undang merek khususnya pada Pasal 41. Karena pengadilan memutuskan kalau nama merek Maradona sudah menjadi milik Sattvica, maka FIFA hanya bisa meminta izin kepada perusahaan tersebut. 

Bahkan, dalam beberapa data pendaftaran nama merek Maradona pada WIPO memang sudah terdaftar atas nama Sattvica. Alhasil, untuk tetap bisa menggunakan nama Maradona pada seluruh FIFA mobile, pihak FIFA perlu meminta izin kepada pemiliknya yang sah. 

Sejak namanya terdaftar sebagai pemilik merek yang sah, maka seluruh hak akan beralih kepada pemilik merek baru. Apapun yang menjadi metode pengalihan merek dengan pemilik merek sebelumnya, sepanjang hal itu tidak bertentangan dengan undang-undang, maka ahli waris sebelumnya juga tidak bisa menuntut hak atas merek tersebut. 

Apakah Diego Maradona benar-benar sudah mengalihkan hak mereknya kepada Sattvica?

Saat ini, bukti yang tertulis hanyalah data pendaftaran mereknya saja. Kemudian salah satu syarat pengalihan merek adalah adanya pemberitahuan kepada pihak yang berwenang atau di Indonesia adalah Menteri. 

Pemberitahuan ini nantinya yang akan mengubah data kepemilikan merek berdasarkan perjanjian yang terjadi antara para pihak. Jadi, tercatatnya nama Sattvica pada data WIPO pasti akibat dari adanya tindakan hukum.

Hak merek menjadi salah satu hak yang bisa berlaku selamanya. Karena itu hak merek juga bisa di wariskan kepada ahli waris apabila pemilik sudah meninggal dunia. Karena itu, hak merek bisa di anggap sebagai investasi jangka panjang para pengusaha. 

Sekarang kamu sudah bisa mempercayakan investasi merek kamu kepada ahlinya dengan Jasamerek.com. Hanya dengan satu hari saja, kamu sudah bisa dapat bukti pengajuan merek ke Ditjen KI.

Kasus penggunaan nama Maradona ini akan menjadi catatan FIFA mobile selanjutnya. Catatan untuk pengusaha, segera daftarkan merek kamu agar tidak menjadi sengketa seperti kasus di atas. Manfaatkan juga fitur Cek Merek dari Mebiso agar pendaftaranmu lancar.