MEBISO.COM – Satu langkah yang harus kamu lakukan untuk bisa mendapatkan nama merek terbaik adalah dengan trademark search. Hasil dari pencarian ini nantinya bisa menjadi bekal untuk memutuskan kelanjutan pendaftaran merek atau justru menggantinya dengan yang lebih baik lagi.
Mau tahu bagaimana cara menggunakan fitur pencarian merek ini dengan baik? Yuk, simak penjelasannya pada artikel berikut.
Apa Itu Trademark Search?
Istilah ini merupakan sebuah cara untuk membantu para pengusaha memilih nama merek yang paling pas. Ada bermacam-macam jenis dari mesin pencarian merek ini dengan fitur yang berbeda-beda pula.
Secara umum, yang membedakan mesin pencarian merek adalah dari negara penyedianya. Hal ini karena sistem perlindungan merek terbatas pada masing-masing negara.
Dari alat ini, kamu bisa mendapatkan berbagai informasi mengenai merek-merek yang sudah masuk ke dalam data perlindungan merek suatu negara. Tidak hanya menjadi rekomendasi pendaftaran merek, tapi kamu pun bisa mendapatkan informasi mengenai pendaftaran merek terbaru setiap saat.
Jadi, kamu bisa memantau setiap pergerakan dari kompetitor yang baru saja melakukan pendaftaran merek.
Jenis Mesin Pencarian Merek
Berdasarkan penjelasan di atas, terdapat berbagai macam jenis mesin pencarian merek yang bisa kamu gunakan. Berikut adalah daftarnya.
1. PDKI
Pertama adalah Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI). Sesuai dengan namanya, alat ini adalah mesin trademark search yang berasal dari Indonesia. Sebagai pangkalan data dari seluruh jenis kekayaan intelektual, alat ini tidak hanya menyediakan data untuk pendaftaran merek saja.
Kamu bisa menemukan berbagai jenis kekayaan intelektual lainnya yang sudah masuk pendaftarannya ke DJKI. Jadi, untuk bisa mendapatkan data yang kamu inginkan, kamu bisa memasukkan filter yang sesuai.
2. Trademark Search USPTO
Selanjutnya adalah United States Patent and Trademark Office yang khusus untuk perlindungan KI di Amerika. Untuk bisa mendapatkan data khusus pendaftaran merek pada sistem ini, kamu bisa langsung memilih menu khusus “trademark”.
Selanjutnya, sistem akan langsung mengarahkanmu pada laman penyedia perlindungan merek Amerika. Kamu bisa memasukkan nama merek yang sedang kamu cari atau akan kamu gunakan pada menu khusus.
Setelah itu, sistem akan menyediakan ketersediaan nama dari merek tersebut sehingga bisa menjadi masukan terhadap rencana pendaftaran merekmu.
3. WIPO
Untuk kamu yang ingin mendapatkan hasil pencarian merek secara menyeluruh untuk satu dunia, maka bisa menggunakan mesin pencarian satu ini. WIPO merupakan alat trademark search worldwide dengan kepanjangan World Intellectual Property Organization.
WIPO adalah sebuah organisasi kekayaan intelektual dunia, sehingga menjadi gabungan kantor-kantor perlindungan kekayaan intelektual seluruh dunia. Sebagai organisasi dunia, maka hasil pencarian yang akan kamu dapatkan melalui sistem ini juga lebih lengkap.
Untuk bisa melakukan pencarian khusus merek, kamu bisa memilih menu “Global Brand Database” lalu masukkan nama merek yang kamu inginkan. Dengan sistem ini, kamu bisa memilih pencarian berdasarkan negara-negara tertentu atau seluruh negara secara sekaligus.
Caranya, adalah dengan memasukkan filter secara spesifik pada bagian kantor perlindungan KI.
4. Mebiso
Terakhir, kamu juga bisa memanfaatkan mesin pencarian merek melalui Mebiso. Hampir sama seperti PDKI, Mebiso akan memberikan hasil pencarian merek khusus untuk merek-merek yang didaftarkan di Indonesia.
Dengan menggunakan mesin pencarian ini, kamu bisa mendapatkan daftar merek-merek yang paling mirip dengan merekmu. Hal ini akan memudahkan pertimbangan untuk mendaftarkannya atau tidak.
Cara Menggunakan Trademark Search
Setelah mengetahui berbagai jenis mesin pencarian merek, berikutnya kamu perlu memahami cara kerja dari mesin pencarian tersebut. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menggunakannya secara tepat.
1. Tentukan Nama
Pada langkah pertama, kamu wajib menentukan nama lebih dulu. Agar hasil pencarian lebih mudah dan juga lebih fokus, pastikan kamu sudah menemukan satu nama yang menjadi kandidat merekmu.
2. Tentukan Negara
Karena ada bermacam-macam mesin pencarian dari berbagai negara, penting juga untuk menentukan negara tujuan pendaftaranmu lebih dulu. Kalau saat ini kamu akan melakukan pendaftaran di Indonesia, maka kamu bisa menggunakan sistem PDKI atau dari Mebiso.
Tapi kalau kamu berencana untuk melakukan pendaftaran di beberapa negara, kamu bisa menggunakan WIPO untuk mendapatkan hasil yang lebih cepat. Terlebih apabila kamu belum menentukan secara spesifik negara tujuan pendaftaran selain Indonesia.
3. Masukkan Kelas
Untuk bisa mendapatkan hasil yang akurat demi pendaftaran yang aman, kamu bisa menambahkan detail kelas pada saat memproses pencarian. Kamu bisa melakukan pencarian secara terpisah.
Pencarian pertama hanya menggunakan nama saja tanpa detail kelas, lalu pencarian berikutnya dengan tambahan kelas. Kamu bisa menyimpan masing-masing hasil pencariannya untuk mendapatkan pertimbangan terbaik.
4. Masukkan Beberapa Opsi Penyebutan Nama
Ada satu aturan khususnya di Indonesia yang melarang pendaftaran merek dengan kemiripan dari penyebutannya. Alhasil, untuk menghindari adanya penolakan merek berdasarkan alasan ini, kamu bisa melakukan beberapa pencarian berdasarkan opsi penyebutan nama.
Modifikasi penulisan nama merek dengan penyebutan yang sama atau mirip, lalu lakukan pencariannya satu persatu. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan beberapa hasil pencarian ditambah berdasarkan kelas dan juga secara umum seperti di atas.
Langkah Perlindungan Merek setelah Pencarian Merek
Apa yang harus kamu lakukan setelah trademark search? Tentunya setelah mendapatkan hasil yang bagus, jangan lupa untuk segera mendaftarkannya. Lalu, lakukan Perlindungan Ekstra Merek dengan menggunakan fitur dari Mebiso agar merekmu tidak diambil oleh kompetitor!
