MEBISO.COM – Membuat brand itu harus kamu pikirkan bahkan sebelum produknya benar-benar diproduksi. Nah, untuk kamu yang masih bingung bagaimana caranya membuat brand yang baik dan aman, berikut adalah tips cara membuat brand parfum sendiri.
Cara Membuat Brand Parfum Sendiri
Khusus untuk kamu yang saat ini sedang menjajaki bisnis parfum dan masih bingung menentukan brand yang paling tepat, berikut adalah tahapan yang bisa kamu tiru.
1. Pertimbangkan Level Bisnis
Langkah pertama adalah dengan menentukan level bisnis parfum milikmu. Apakah kamu menjalankan bisnis melalui kerja sama dengan produsen parfum atau kamu benar-benar memproduksinya sendiri.
Bedakan jenis level ini untuk menentukan kewenangan pembuatan brand juga. Apalagi kalau ternyata level bisnismu adalah waralaba, karena untuk membuat brand pada waralaba perlu ijin dari pemilik merek lebih dulu.
2. Riset Pasar
Proses riset pasar ini selalu menjadi tahapan penting bagi seluruh pengusaha. Dari proses inilah kamu bisa menemukan kelompok pelanggan yang akan kamu capai, termasuk bagaimana minat mereka terhadap parfum.
Tentunya, berdasarkan proses tersebut kamu bisa mendapatkan banyak hal termasuk strategi yang paling tepat agar sukses mendapatkan pelanggan. Bahkan dari proses ini juga kamu bisa mendapatkan inspirasi mengenai inovasi apa yang paling cocok dijalankan saat ini.
3. Membuat Konsep Produk
Tugas selanjutnya dari cara membuat brand parfum sendiri adalah dengan menentukan konsep. Agar bisnismu berhasil, kamu harus membuat konsep yang unik dan menarik. Akan lebih baik lagi kalau konsep yang kamu buat itu sudah berdasarkan hasil riset pasar sebelumnya.
Jangan lupa juga untuk membuat konsep yang paling sesuai dengan target pelangganmu agar mereka mudah menemukan produk parfum yang kamu pasarkan.
4. Menentukan Formula Produk
Nah, karena bisnismu bergerak di bidang parfum, tentunya formula produk akan memegang peranan penting. Kamu bisa mengeksplorasi berbagai jenis bahan untuk dapat menciptakan aroma yang paling pas.
Caranya, tentu saja merujuk dari preferensi pelangganmu. Aroma apa yang paling disukai dari pelangganmu, lalu buatlah dengan menggunakan berbagai bahan agar bisa mendapatkan aroma tersebut. Tentunya, cara ini akan menjadikanmu pilihan utama oleh para pelanggan.
5. Tentukan Desain Kemasan
Tahukah kamu? Kalau saat ini produsen parfum sudah mulai berlomba-lomba untuk investasi pada kemasan produk mereka. Nah agar kamu juga bisa bersaing bersama mereka, mulailah menentukan kemasan produk yang menarik pelanggan.
Jangan membuat kemasan yang terlalu berwarna, tapi usahakan kemasan itu sudah menjelaskan mengenai identitas produk.
6. Mendaftarkan Mereknya
Selanjutnya adalah langkah mengamankan merek. Merek itu semua hal yang ada sebagai pengenal produkmu. Mulai dari nama, logo, bahkan slogan dan juga warna. Fungsinya untuk memberikan kekuatan hukum pada merek yang akan kamu gunakan nantinya.
Sehingga, apabila ada yang mencoba untuk meniru merekmu, kamu bisa langsung mengambil tindakan hukum. Tentunya, kamu harus selalu siap memantau pendaftaran merek baru setiap hari agar bisa melancarkan tindakan hukum tersebut.
7. Susun Strategi Pemasaran
Setelah yakin merekmu aman dan kamu sudah melakukan cara membuat brand parfum sendiri sejauh ini, maka sekaranglah saatnya untuk menyusun strategi pemasaran.
Kamu bisa memanfaatkan media sosial atau media lain untuk mengenalkan produk, tentunya apapun media yang kamu gunakan saat ini sudah sangat aman karena merekmu sudah terdaftar. Kamu juga bisa membuat konten-konten menarik untuk menarik pelanggan.
8. Atur Sistem Distribusi
Karena saat ini sudah banyak channel distribusi untuk pengusaha, kamu bisa mengaturnya sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Pilihlah sistem distribusi yang memudahkan pelanggan dan tentunya yang paling sering digunakan oleh kelompok pelangganmu.
Kamu bisa bekerja sama dengan beberapa distributor, atau langsung menawarkan produk melalui e-commerce.
9. Buka Masukan dan Inovasi
Agar brand yang kamu bangun bisa tetap bertahan di antara para kompetitor, selalu buka kemungkinan masukan dan inovasi. Caranya adalah dengan menyediakan layanan pelanggan khusus melalui whatsapp atau email.
Dengan begitu, kamu bisa selalu mendapatkan pendapat dari pelanggan secara langsung. Usahakan untuk selalu menanggapi setiap saran yang masuk sebagai pengembangan layanan atau inovasi dari produk sendiri.
Pelanggan tentunya akan lebih menyukai produk yang kamu pasarkan dibandingkan produk lainnya.
10. Mengembangkan Jaringan
Jaringan yang luas juga memegang peranan penting dalam berbisnis. Jadi ketika kamu berkomitmen untuk menjadi pengusaha, jangan lelah untuk terus mengembangkan jaringan yang lebih luas lagi.
Caranya, kamu bisa mengikuti komunitas-komunitas usaha atau juga komunitas hobi yang berkaitan dengan parfum. Dari komunitas itu kamu bisa menawarkan produk kepada lebih banyak orang lagi.
Cara yang lebih cepat adalah dengan bekerja sama dengan influencer yang sudah memiliki nama besar. Dengan begitu pengikut influencer tersebut akan mengenali produkmu juga dan bersiaplah mendapatkan banyak pelanggan baru.
Perlindungan Brand Parfum
Dari penjelasan di atas, agar brand milikmu tetap aman dari ancaman penjiplak, kamu masih harus memastikan tidak ada kompetitor yang mendaftarkan merek dengan nama yang sama. Setelah menerapkan cara membuat brand parfum sendiri sesuai panduan di atas, inilah saatnya memberikan perlindungan ekstra merekmu. Daripada harus memantau setiap perkembangan dari pendaftaran merek baru, sekarang kamu sudah bisa mendapatkan informasinya secara otomatis dengan fitur Perlindungan Merek dari Mebiso.
