Branding dan marketing adalah dua hal yang penting dilakukan oleh para pebisnis. Terutama untuk kamu yang baru merintis bisnis. Nah, sebelum terjun ke dunia bisnis, kamu harus tahu dulu beberapa perbedaan branding dan marketing.
Hal ini supaya bisnis kamu bisa berkembang signifikan. Apalagi, di era kini persaingan di dunia bisnis tergolong cukup ketat, ya. Banyak orang-orang yang tertarik memulai bisnis, terlebih lagi para generasi muda.
Dalam sebuah bisnis, kedua hal ini memang tergolong sangat penting dan tidak terpisahkan. Walau mempunyai tujuan bisnis yang sama, tapi keduanya punya perbedaan.
Buat kamu yang masih bingung perbedaan antara branding dan bisnis, nggak usah khawatir. Berikut kami ulas seputar perbedaan keduanya.
Tentu, sebelum membandingkan dan menemukan perbedaan branding dan marketing, kamu harus tahu pengertian brandingnya terlebih dahulu.
Branding adalah proses menciptakan identitas sebuah produk, perusahaan, instansi, layanan, atau yang lainnya. Dalam proses ini ada beberapa yang harus dibahas.
Mulai dari nama apa yang akan digunakan, kemudian logonya mau seperti apa, pakai warna apa, hingga elemen visual apa yang kiranya menarik. Bahkan, naratif yang lainnya juga harus dibahas dalam proses branding.
Hal ini untuk mengetahui apa sih yang menjadi pembeda merek yang digunakan dengan para pesaing. Kemudian, branding juga bisa diartikan sebagai rangkaian dalam membangun sesuatu.
Dengan tujuan mengidentifikasi sebuah produk atau layanan yang membedakannya dengan para kompetitor. Itu artinya, branding bukan cuma merk, doang. Namun, meliputi banyak unsur-unsur lain.
Saat melakukan branding, ada unsur-unsur penting yang cukup krusial, supaya hasil brandingnya maksimal.
Adapun unsur-unsur tersebut adalah penetapan identitas brand atau merk yang mencakup visi, misi, kemudian nilai-nilai inti.
Penetapan identitas merek di awal bakalan menjadi pondasi terhadap seluruh kegiatan-kegiatan branding yang kamu lakukan.
Kemudian, ada desain visual. Proses desain ini harus mencakup pembuatan logo, kemudian penetapan palet warna, dan berbagai macam elemen-elemen desain yang lainnya, dan beberapa unsur-unsur yang lain.
Marketing merupakan salah satu istilah yang cukup familiar, ya. Jadi, marketing merupakan proses merencanakan serta melaksanakan konsep, promosi, penetapan harga, bisa juga distribusi barang, supaya memenuhi tujuan.
Sementara tujuannya adalah untuk meningkatkan minat serta kesadaran terhadap produk ataupun layanan yang kamu tawarkan. Dalam artian, tujuan akhir dari marketing adalah meningkatkan angka penjualan.
Kegiatan marketing bisa dilakukan jangka panjang dan jangka pendek, sesuai strategi yang akan kamu jalankan. Sebagaimana halnya branding, dalam kegiatan marketing juga terdapat beberapa hal penting yang baiknya kamu lakukan.
Seperti melakukan penelitian terkait keinginan dan kebutuhan target bisnis kamu, kemudian mengembangkan strategi pemasaran, seperti penetapan harga, promosi, dan lainnya.
Setelah tahu pengertian branding dan marketing, apakah kamu sudah tahu perbedaan branding dan marketing? Kalau belum, bisa pahami poin-poin perbedaan berikut!
Perbedaan marketing dan branding pertama ialah dari segi fokusnya. Jadi, marketing mempunyai fokus terhadap promosi bisnis, baik produk atau layanan.
Dalam hal ini, kamu akan menentukan model marketing seperti apa yang dijalankan, menentukan periode marketing, sampai dengan menjalankan promosi itu sendiri.
Sementara branding mempunyai fokus pada penciptaan atau pembuatan merk. Hal ini supaya produk atau layanan yang kamu jalankan mempunyai citra yang bagus, kuat di mata pelanggan atau calon pelanggan.
Selain itu, branding juga mempunyai fokus terhadap pembangunan hubungan jangka panjang dengan para customer.
Perbedaan branding dan marketing berikutnya ialah dari tujuannya. Marketing bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dari meningkatnya angka penjualan barang atau pengguna layanan.
Sementara branding bertujuan untuk membedakan merk yang kamu tawarkan dengan brand kompetitor. Bukan hanya itu saja, ternyata branding juga bertujuan untuk membangun kesetiaan para customer, loh.
Menariknya, sudah banyak contoh branding yang mampu mendapatkan kesetiaan dari pelanggannya. Salah satunya adalah branding dari pihak Apple. Siapa yang nggak kenal dengan brand satu ini?
Nggak sedikit orang yang setia menggunakan produk-produk mereka, kan? Meski harga yang mereka tawarkan tergolong tinggi, tapi jumlah peminatnya tetap tidak pernah sepi.
Promosi termasuk bagian dari marketing. Lantas, apa perbedaan branding dan promosi? Perbedaan berikutnya ialah dari pendekatan yang digunakan.
Promosi atau marketing menggunakan data serta analisis pasar dalam menetapkan dan merancang strategi dan pemasaran.
Sementara branding lebih menggunakan pendekatan psikologi, preferensi pelanggan, hingga penelitian pasar. Hal ini supaya mendapatkan informasi seputar kebutuhan pasar.
Keduanya sama-sama mempunyai serangkaian aktivitas. Menariknya, terdapat perbedaan aktivitas antara branding dan marketing, loh. Di dalam marketing, kegiatannya meliputi promosi penjualan, iklan, dan pemasaran langsung.
Sedangkan branding, meliputi pengembangan identitas merek, sehingga dikenal oleh orang banyak. Adapun contoh kegiatannya adalah pengembangan nama, tagline, logo, dan lainnya.
Nah, apakah ada perbedaan branding dan pemasaran langsung? Tentu saja ada. Perbedaannya sama seperti perbedaan antara branding dengan marketing, ya.
Keduanya mempunyai perbedaan orientasi juga. Jika marketing berorientasi pada pelanggan, maka branding justru berorientasi pada merk yang kamu tawarkan.
Orientasi yang berbeda tentu membuat pendekatan yang kamu gunakan juga berbeda, kan?
Sementara perbedaan berikutnya ialah waktunya. Marketing sifatnya sementara, beda halnya dengan branding yang notabenenya mempunyai sifat jangka panjang.
Ketika melakukan kampanye pemasaran, biasanya akan berlangsung beberapa minggu atau bahkan bulan. Sementara saat membangun sebuah merek, kamu akan menggunakannya dalam waktu yang sangat lama, bahkan bisa bertahun-tahun.
Nah, itulah ulasan seputar pengertian marketing, branding, lengkap dengan perbedaan branding dan marketing yang harus kamu tahu. Semoga membantu, ya.
Menentukan nama merk bukanlah perkara mudah. Bahkan, untuk menciptakan satu merk saja bisa memakan banyak waktu, kan? Jangan sampai, sudah capek-capek buat brand, malah dijiplak orang lain.
Nah, sebagai antisipasi terjadinya penurunan reputasi bisnis karena dijiplak pebisnis lain, mending lindungi brand kamu sekarang! Kamu bisa mengaktifkan perlindungan merek otomatis, loh.
Kami menyediakan fitur proteksi yang bisa digunakan. Yuk, gunakan jasa perlindungan merek dari Mebiso, sekarang!
Di dalam dunia pemasaran, branding mempunyai peran untuk membuat bisnis lebih menonjol dari para pesaing lain.
Hal ini supaya perusahaan mempunyai identitas brand yang kuat dan baik di pasar. Lantaran dengan mempunyai merek atau brand yang kuat efektif dalam membangun kepercayaan dari pelanggan.
Adapun tugas utama marketing adalah menentukan strategi pemasaran yang tepat, riset konsumen, mengembangkan campaign dan konten, hingga manajemen jangka panjang.