MEBISO.COM – Sedang mencari jasa hak paten merek? Tunggu dulu, kamu perlu menyebutkannya dengan benar lebih dulu. Sebenarnya hak paten dan merek ini adalah dua istilah yang berbeda.
Jadi, untuk bisa menentukan biro jasa yang tepat, kamu perlu memahami perbedaan kedua istilah tersebut.
Jasa Hak Paten
Dari jasa hak paten merek, pertama, ada jasa hak paten. Seperti namanya, biro jasa pada golongan pertama ini akan menyediakan jasa-jasa yang berkaitan dengan hak paten. Apa itu paten? Paten menjadi salah satu jenis kekayaan intelektual yang berkaitan dengan industri.
Berkaitan dengan industri, karena salah satu karakteristiknya yang harus bisa di produksi secara massal. Selain itu, ada juga karakteristik lainnya yang menjadi ciri utama paten, seperti:
1. Harus baru dan berupa invensi
Invensi berarti sebuah penemuan baru. Paten harus bisa di pastikan dulu kebaruannya.
Membedakan invensi dan penemuan biasa ini juga tidak bisa sembarangan. Kamu benar-benar harus bisa membuktikan kalau penemuan kamu itu adalah hasil penelitian yang belum pernah di temukan sebelumnya.
2. Tidak bisa diperpanjang
Karakteristik yang kedua ini berkaitan dengan sifat paten yang harus baru. Alhasil, kalau kamu memutuskan untuk mendaftarkan paten, kamu harus siap atas konsekuensinya yang tidak bisa di perpanjang.
Karena, kalau paten itu bisa di perpanjang, bukan lagi merupakan invensi tapi hanya sekedar penemuan biasa.
3. Dihasilkan dari proses penelitian
Tidak sembarang penemuan bisa kamu daftarkan patennya. Berbeda dengan indikasi geografi, kamu harus benar-benar mencari pengembangan dari suatu produk untuk bisa kamu daftarkan paten.
Baca Juga: Apa Itu Paten
Setelah kamu berhasil memenuhi semua karakteristik di atas, maka sudah saatnya kamu mencari jasa yang bisa membantu kamu untuk pengurusan hak paten. Tapi, kalau ternyata yang kamu butuhkan adalah hak merek, maka kamu perlu menyesuaikan dengan karakteristik merek berikut.
Jasa Hak Merek
Selanjutnya dari jasa hak paten merek itu ada juga yang namanya jasa hak merek. Berbeda dengan jasa hak paten sebelumnya. Khusus untuk jasa hak merek, tidak melindungi sebuah invensi. Jadi, kamu harus paham tentang perbedaan invensi dan merek ini.
1. Merek itu harus digunakan untuk usaha
Pertama, kalau paten harus bisa di terapkan pada industri, HAKI merek berbeda. Merek itu yang paling utama harus kamu gunakan untuk perdagangan.
Kalau kamu mau daftar merek tapi ternyata merek itu tidak kamu gunakan untuk usaha, maka ada kemungkinan merek kamu bisa di hapus.
2. Fungsi utamanya adalah untuk mengenalkan
Fungsi utama merek itu adalah agar orang lain mudah mengenal produk yang di jual. Apapun yang menurut kamu bisa menonjolkan ciri khas dari produk, bisa kamu daftarkan merek.
3. Berupa tulisan atau unsur lain yang unik
Unsur unik ini menjadi unsur utama yang membedakan merek. Hal ini karena ada satu sifat merek yang harus berbeda. Sehingga, kalau kamu ingin membuat merek, pastikan nama merek itu berbeda dari merek yang sudah ada.
Bahkan, sedikit saja adanya persamaan dengan merek lain bisa membuat kamu mendapatkan surat usulan penolakan.
Penyebutan yang benar untuk jasa daftar HKI adalah jasa hak paten atau jasa hak merek. Kamu bisa menggunakan Jasamerek.com ketika menemukan kesulitan dalam melindungi merek kamu.
Seperti contoh di atas, kalau kamu tidak ingin mendapatkan penolakan pada pendaftaran merek kamu, mendapatkan pertimbangan tambahan dari ahlinya akan sangat membantu kamu.
Selain menggunakan jasa hak paten merek, saat ini kamu sudah bisa memulai perlindungan merekmu sendiri dengan memanfaatkan fitur Cek Merek dari Mebiso.
