Jenis Jenis Logo Berikut untuk Menunjang Bisnis dengan Aman

MEBISO.COM – Masih bingung menentukan logo yang paling pas untuk bisnismu? Karena ternyata ada banyak sekali jenis jenis logo yang bisa kamu gunakan untuk menunjang bisnis. 

Tentunya, masing-masing logo itu memiliki kelebihan dan kekurangannya. Jadi, perhatikan dulu penjelasan pada artikel ini sebelum benar-benar membuat logo perusahaanmu. 

Jenis Jenis Logo Secara Umum

Untuk membuat pelanggan mudah mengenali produk dan bahkan perusahaan, kamu bisa mulai mempertimbangkan penggunaan beberapa jenis logo di bawah ini. 

1. Jenis Logo Lettermark

Para pengusaha kerap menggunakan jenis logo yang pertama ini. Meskipun bisa menjadi sebuah logo yang sederhana, namun sudah banyak perusahaan besar yang berhasil mengenalkan produknya melalui logo lettermark. 

Biasanya, penggunaan logo lettermark ini berisi singkatan dari nama perusahaan. Kekuatan dari penggunaan jenis logo ini ada pada kombinasi dan keunikan dari cara penulisan dan font dari logo. 

Meskipun menjadi jenis logo yang sangat sederhana, namun pelanggan akan lebih mudah mengingatnya. 

2. Jenis Logo Wordmark

Kalau jenis sebelumnya hanya menggunakan inisial, jenis berikutnya adalah yang menggunakan keseluruhan nama produk atau merek untuk menjadi logonya. Untuk kamu yang berminat menggunakan jenis logo seperti ini, maka pastikan dulu nama merekmu sudah cukup unik. 

3. Logo Simbol

Jenis jenis logo berikutnya adalah yang menggunakan sebuah gambar sebagai unsur  utama dalam logo. Hanya dengan satu gambar, kamu bisa mengenalkan produk dengan mudah. 

Sayangnya, ketika memutuskan untuk menggunakan jenis logo satu ini kamu harus lebih dulu menyesuaikan pilihan gambar dengan visi dan misi dari perusahaan. 

Dengan begitu, kamu akan memilih gambar yang paling tepat untuk menunjang penjualan produk. Misalnya seperti merek terkenal Apple yang hanya menampilkan gambar buah apel yang tergigit untuk setiap produknya. Logo sederhana ini nyatanya cukup berhasil meyakinkan pelanggan untuk selalu memilih produk mereka. 

4. Logo Abstrak 

Berikutnya ada jenis desain logo yang menggunakan coretan tidak beraturan atau gambar-gambar unik yang tidak umum. Sekarang ini banyak sekali jenis jenis logo yang sudah mulai menggunakan teknologi AI sehingga gambar-gambar yang muncul seringkali abstrak. 

Namun, bukan hanya untuk perusahaan baru, nyatanya perusahaan besar pun tertarik menggunakan jenis logo satu ini untuk media mengenalkan produknya. Seperti misalnya merek Adidas yang selalu menggunakan gambar-gambar unik yang berbeda sebagai logonya. 

Kalau kamu ingin mencoba untuk menggunakan jenis logo satu ini, maka mulailah untuk mengasah imajinasimu agar mendapatkan gambar yang paling sempurna. Jangan lupa, untuk menggunakan logo abstrak kamu perlu membayangkan bagaimana nantinya pelanggan mengartikan logo milikmu. 

5. Emblem

Macam-macam jenis logo berikutnya adalah yang paling umum kamu temui di pasaran. Hal ini karena emblem merupakan jenis logo yang menggunakan kombinasi tulisan di dalam sebuah gambar atau ikon. 

Biasanya, yang menggunakan jenis logo satu ini adalah instansi pemerintahan dan juga sekolah atau universitas. Meski begitu, tidak ada larangan yang membatasi emblem sebagai jenis logo perusahaan. 

Jenis logo emblem bisa menjadi pilihan ketika kamu ingin menonjolkan nama sekaligus gambar pada produk. 

6. Maskot

Jenis jenis logo yang lain adalah maskot. Artinya, dengan menonjolkan satu gambar, foto, atau karikatur sebagai unsur utama dalam logo. Selain bermanfaat menjadi sebuah tanda pengenal produk, kamu juga bisa memanfaatkan maskot sebagai tokoh perwakilan dari perusahaan. 

Dengan begitu, kamu bisa selalu menggunakan gambar ini sebagai duta perusahaan. Penggunaan jenis logo ini akan sangat membantu ketika kamu ingin lebih dekat dengan pelanggan. 

7. Logo Kombinasi

Jenis jenis logo berikutnya adalah kombinasi. Bukan hanya satu, tapi kamu bisa menggunakan keseluruhan jenis logo dan contohnya dalam satu tanda pengenal. Hal ini sah-sah saja, apalagi kalau kamu ingin membuat sebuah pengenal yang bisa dengan mudah melekat di benak pelanggan. 

Caranya adalah dengan menggunakan gambar atau simbol sebagai latar belakang, lalu menambahkan singkatan dan nama merek lengkap di atasnya. Kamu juga bisa menambahkan sebuah gambar maskot untuk melengkapi logo kombinasi ini. 

8. Font in a Shape

Atau sebuah font di dalam bentuk juga bisa menjadi tren di kemudian hari. Dengan memilih sebuah bentuk unik sebagai latar belakang dan menambahkan tulisan di atasnya, maka kamu sudah berhasil menemukan sebuah logo yang kuat. 

Jangan lupa juga, meskipun latar belakang dari logo ini sudah menjadi tanda yang unik, namun kamu masih bisa mengkombinasikannya dengan bentuk font yang berbeda. 

Mengamankan Jenis Logo Pilihan

Tugas pengusaha berikutnya setelah memilih logo yang pas adalah memastikan jenis jenis logo di atas aman untuk menjadi tanda pengenal produk. Ada beberapa langkah yang harus kamu lakukan untuk mengamankan logo. 

Pertama, adalah memastikan logo itu benar-benar original. Apalagi kalau kamu membuatnya melalui jasa desain atau teknologi AI. Mulai dari konsep, coretan, dan pemilihan warnanya harus asli. 

Kedua, segera lakukan pendaftaran untuk logomu. Satu-satunya jalur pendaftaran yang tepat adalah melalui laman resmi dari DJKI. Jadi, pastikan kamu sudah mendapatkan bukti perlindungan asli dari DJKI langsung. 

Menentukan Logo yang Aman

Sekarang kamu tidak perlu bingung, karena sudah ada teknologi canggih yang bisa menentukan logo pilihanmu aman berdasarkan berbagai jenis jenis logo yang sudah ada. Segera masukkan nama merekmu ke dalam fitur Cek Merek dari Mebiso sekarang juga!